Menteri Maman Abdurrahman dan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) berkolaborasi untuk mewujudkan konektivitas antara usaha besar dan UMKM. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendorong UMKM naik kelas dan berkontribusi lebih besar dalam perekonomian nasional.
Rabu, 18 Des 2024 16:28 WIB Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) Maman Abdurrahman berkolaborasi bersama Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). Kolaborasi ini untuk mewujudkan konektivitas antara usaha besar dan UMKM . Dengan strategi yang berfokus pada inovasi teknologi, integrasi data, dan pengawasan yang berkeadilan, diharapkan UMKM Indonesia dapat naik kelas dan berkontribusi lebih besar dalam perekonomian nasional , kata Maman dalam keterangan tertulis, Rabu (18/12/2024).
Hal ini ia sampaikan saat memberikan pidato kunci pada acara Focus Group Discussion (FGD) yang bertajuk Penguatan Sinergi KPPU dengan Kementerian/Lembaga dalam Pengawasan Kemitraan yang diselenggarakan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Jakarta, Rabu (11/12) yang lalu.Maman menambahkan, kemitraan usaha besar dengan UMKM dituangkan dalam Asta Cita Presiden Prabowo dalam rangka melanjutkan pemerataan ekonomi dan penguatan UMKM nasional. Maka amanat dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan PP Nomor 7 Tahun 2021 perlu diimplementasikan bersama. Dalam upaya mempercepat implementasi Pasal 36 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), kegiatan hari ini menjadi langkah nyata dalam pengawasan kemitraan yang tertib dan teratur, bahkan dapat dikenakan sanksi administratif dan mencabut izin usaha bagi pelaku usaha besar atau menengah yang melanggar aturan kemitraan, ujar Maman.Menurut Maman, kemitraan antara UMKM dan usaha besar merupakan salah satu strategi penting untuk mendorong UMKM masuk ke dalam rantai nilai global (global value chain), mengentaskan kemiskinan ekstrem, serta meningkatkan daya saing UMKM agar naik kelas. Namun demikian, menurut data dari Asian Development Bank Institute (2021) disebutkan bahwa partisipasi UMKM Indonesia dalam rantai nilai global baru mencapai 4,1 perse
UMKM Usaha Besar Kemitraan Konektivitas Perekonomian Nasional
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Puluhan Kementerian Punya UMKM Binaan, Menteri UMKM Maman Abdurrahman Coba Himpun Semua dengan Cara IniBerita Puluhan Kementerian Punya UMKM Binaan, Menteri UMKM Maman Abdurrahman Coba Himpun Semua dengan Cara Ini terbaru hari ini 2024-11-19 19:30:04 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
UMKM di RI Masih Dibayangi Banyak Tantangan, Apa Saja?Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyebut UMKM di RI masih dibayangi banyak tantangan.
Baca lebih lajut »
Menteri UMKM Mau Bentuk Holding UMKM Fesyen buat Genjot EksporMenteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman berencana membentuk Holding UMKM Fesyen.
Baca lebih lajut »
Terima Mandat dari Bappenas, Menteri Maman Abdurrahman Bakal Buat Kartu Usaha untuk Pelaku UMKMBerita Terima Mandat dari Bappenas, Menteri Maman Abdurrahman Bakal Buat Kartu Usaha untuk Pelaku UMKM terbaru hari ini 2024-11-20 02:59:53 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Dapat Anggaran Rp463 Miliar, Menteri UMKM Maman Abdurrahman Minta Tambah Rp1,23 TriliunBerita Dapat Anggaran Rp463 Miliar, Menteri UMKM Maman Abdurrahman Minta Tambah Rp1,23 Triliun terbaru hari ini 2024-11-20 08:51:29 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Driver Ojol Dapat Subsidi BBM, Menteri UMKM Akan Panggil Gojek-GrabMenteri UMKM Maman Abdurrahman akan memanggil perusahaan ojol untuk verifikasi data pengemudi sebagai penerima subsidi BBM.
Baca lebih lajut »