Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi bertekad untuk terus memberdayakan koperasi dengan mendorong terbentuknya komunitas-komunitas koperasi di berbagai sektor. Targetnya, jumlah anggota koperasi bisa mencapai 60 juta orang dalam 1-5 tahun ke depan.
Keterbatasan anggaran dan sumber daya mengharuskan daerah terus bersuara kepada pemerintah provinsi dan pusat untuk menolong ratusan ribu warga terdampak oleh rob. Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi bertekad untuk terus memberdayakan koperasi. Salah satunya dengan mendorong terbentuknya komunitas-komunitas koperasi di berbagai sektor.
Untuk mewujudkan hal tersebut, pada tahun 2025 mendatang Kementerian Koperasi (Kemenkop) bersama dengan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) akan meresmikan Koperasi Pekerja Migran Indonesia. 'Pekerja migran itu angkanya sudah mencapai 7 juta, artinya anggota akan koperasi bertambah 7 juta orang. Saya menargetkan jumlah anggota koperasi bisa mencapai 60 juta orang. Saat ini ada sekitar 28-30 juta anggota koperasi,' kata Budi dalam keterangan yang diterima, Rabu (18/12). Untuk terus menambah jumlah anggota koperasi yang ditargetkan 1-5 tahun ke depan, Budi juga akan terus memantau perkembangan jumlah anggota koperasi dari komunitas pengemudi yang telah mencapai 13 juta orang anggota. 'Terus bertambahnya jumlah anggota koperasi, saya berharap dunia perkoperasian di Tanah Air bisa memberikan sumbangsih bagi peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 10%,' lanjut Budi. Di kesempatan yang sama, Ketua Forkom KBI yang juga penggagas Simposium Koperasi Indonesia I, Irsyad Muchtar, mengatakan sebagai salah satu pilar ekonomi, koperasi di Indonesia memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, sejak awal eksistensinya, pengembangan koperasi sering kali menghadapi tantangan sulit seperti kurangnya akses terhadap pasar, modal, serta teknologi. “Upaya perbaikan berkelanjutan bukannya tidak pernah dilakukan oleh para pegiat, pengamat dan kalangan akademisi perkoperasian”
KOPERASI ANGGOTA BUDI ARIE SETIADI PEMERDAYAAN PERBANKAN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Raker Komite IV DPD & Menteri Koperasi Hasilkan 16 Kesimpulan Termasuk Insentif untuk Koperasi Susu LokalJPNN.com : Komite IV DPD RI menggelar rapat kerja dengan Kementerian Koperasi di Kantor DPD RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/12/2012).
Baca lebih lajut »
Menkop Targetkan 60 Juta Anggota Koperasi dalam 5 TahunMenteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Budi Arie Setiadi menargetkan jumlah anggota koperasi di Indonesia mencapai 60 juta orang dalam 5 tahun ke depan. Saat ini, jumlah anggota koperasi diperkirakan antara 28-30 juta. Menkop optimis dengan pertumbuhan anggota koperasi, khususnya dari pekerja migran yang mencapai 7 juta orang, dan berharap dapat meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 10 persen.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Target Buka 2 Juta Lapangan Kerja dari Sektor Ekonomi KreatifPemerintah targetkan 2 juta lapangan kerja baru dari sektor ekonomi kreatif, meningkatkan total menjadi 27 juta.
Baca lebih lajut »
Kemenkop dorong transformasi koperasi berbasis teknologiKementerian Koperasi mendorong transformasi digital koperasi di Indonesia dengan menjadikan Koperasi Telekomunikasi Selular (Kisel) sebagai contoh ...
Baca lebih lajut »
Jamkrindo dan Ikopin Bakal Jadi Badan Layanan Umum KemenkopWakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono bakal mendorong Jamkrindo untuk menjamin pembiayaan-pembiayaan dari koperasi.
Baca lebih lajut »
Ratusan Koperasi Siap Pasok Kebutuhan Program Makan Bergizi GratisMenteri Koperasi Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa telah ada ratusan koperasi siap menyediakan bahan kebutuhan program makan bergizi gratis (MBG), meliputi telur, daging ayam, sayur-mayur, buah-buahan, hingga susu. Data koperasi yang siap memasok kebutuhan MBG sudah diberikan kepada Badan Gizi Nasional. Meskipun detail jumlah koperasi belum diungkap, Menteri Koperasi memastikan bahwa data tentang koperasi yang mampu dan siap memasok kebutuhan program MBG, termasuk wilayahnya, sudah ada lengkap.
Baca lebih lajut »