Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan para petani akan lebih mudah untuk mendapatkan pupuk.
Selasa, 24 Des 2024 18:30 WIB Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan para petani akan lebih mudah untuk mendapatkan pupuk. Sebab, sejumlah aturan yang dulu menghambat proses distribusi pupuk sudah dipangkas. 'Pupuk dulu rantainya (aturannya) panjang kadang kalau panen baru datang. Aturan ini sudah kita pangkas,' kata Zulhas dalam keterangannya, Selasa (24/12/2024).
Zulhas mengatakan nantinya proses perizinan akan diserahkan kepada Kementan yang kemudian berkoordinasi dengan Pupuk Indonesia. 'Nanti dari Kementan cukup. Kementan nanti serahkan ke Pupuk Indonesia. Pupuk Indonesia harus sampai ke Gapoktan, kios, pengecer, atau distributor,' paparnya.Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini pun menegaskan distribusi pupuk tidak boleh telat. Menurutnya, pupuk harus diterima petani sebelum masa tanam tiba. 'Sebelum tanam (pupuk harus diterima petani). Jadi kalau pupuk sebelum tanam telat, kita panggil, kenapa telat,' tegas Zulhas. Mantan Menteri Perdagangan ini mengungkapkan tidak segan untuk memberikan teguran hingga hukuman berat kalau distribusi pupuk mengalami keterlambatan. 'Dihukum itu nanti yang penanggung jawab kabupaten. Satu kali salah, dua kali salah, tiga kali salah ganti,' ucapnya. Ia menekankan langkah tegas ini dibutuhkan untuk memastikan petani bisa mendapatkan pupuk sebelum masa tanam, sehingga hasil panen pun bisa maksimal. Serta sebagai upaya keseriusan pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.Tak hanya itu, Zulhas turut memerintahkan agar gabah-gabah yang dihasilkan oleh para petani saat panen raya harus diserap. Dengan begitu, kesejahteraan petani bisa ditingkatkan. 'Panen akan maju, biasanya panen raya itu Maret atau April. Ini panen raya akan bergeser ke Februari dan Maret (gabah) harus bisa diserap Bulog. Kepala daerah, bupati atau dinas pertanian jangan sampai panen raya Februari dan Maret gabahnya tidak terserap,' tutur Zulha
PANGAN PUPUK PERTANIAN POLITIK KESEJAHTERAAN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rapat Koordinasi Terbatas Transformasi Kelembagaan Bulog: Persiapan Indonesia Menuju Swasembada Pangan 2027Menteri Koordinator Bidang Pangan memaparkan materi rapat koordinasi tentang transformasi Bulog, pencapaiannya dukung swasembada pangan Indonesia.
Baca lebih lajut »
Menteri Koordinator Bidang Pangan Menarik Kewenangan Pengelolaan Penyuluh Pertanian Lapangan ke PusatMenteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menarik kewenangan pengelolaan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) ke tingkat pusat sebagai langkah strategis untuk mencapai swasembada pangan.
Baca lebih lajut »
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan Menarik Kewenangan Pengelolaan PPL ke Tingkat PusatMenteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan Pemerintah sepakat menarik kewenangan pengelolaan penyuluh pertanian lapangan (PPL) ke tingkat pusat. Pernyataan ini disampaikan pada Konferensi Pers seusai Rapat Koordinasi Terbatas Tingkat Menteri Bidang Pangan di Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Baca lebih lajut »
Menteri Koordinator Pangan Lantik 'Dream Team' untuk Raih Swasembada PanganMenteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, melantik 8 pejabat eselon I untuk menunjang program swasembada pangan yang ditargetkan rampung pada 2026. Pejabat yang dilantik dikenal sebagai 'Dream Team' dan akan bekerja aktif bersama Kemenko Pangan yang telah menghasilkan sejumlah peraturan penting.
Baca lebih lajut »
Menko Pangan Tekankan Fokus pada Percepatan Swasembada PanganMenteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan menggarisbawahi pentingnya percepatan swasembada pangan bagi Indonesia. Ia menekankan agar pejabat eselon I Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan) fokus pada pencapaian swasembada pangan yang ditargetkan pada tahun 2027. Zulkifli menjelaskan bahwa swasembada pangan dalam artian luas meliputi berbagai komoditas pangan seperti beras, jagung, gula, garam dan lainnya.
Baca lebih lajut »
Cadangan Pangan Meningkat, Presiden Prabowo Puji Kinerja Menko Zulhas dan Menteri Teknis Bidang PanganApresiasi yang diberikan oleh Presiden Prabowo ini adalah berkat kinerja tim Menko Pangan dan semua pihak lainnya yang terlibat dalam peningkatan cadangan pangan dalam negeri.
Baca lebih lajut »