Menristekdikti Mohamad Nasir mengklaim telah mencetak 1.307 perusahaan rintisan atau startup selama 5 tahun kepemimpinannya.
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengklaim telah mencetak 1.307 perusahaan rintisan atau startup selama lima tahun masa kepemimpinannya. Menurut dia, hal ini dilakukan guna menghadapi perubahan zaman seperti revolusi industri 4.0.'Dalam massa lima tahun, dari 2014 sampai 2019, Indonesia bisa menghasilkan 1.307 startup. Bahkan, ternyata sudah ada yg berkolaborasi dengan perusahana luar negeri.
'Lima tahun terakhir ini, Direktorat Jenderal Penguatan Inovasi Kemristekdikti sudah melakukan pembinaan dan pengembangan startup teknologi yang berasal dari perguruan tinggi, lembaga penelitian dan pengembangan, industri, serta masyarakat umum,' ujar Nasir.Menurut dia, dengan adanya startup, hasil inovasi teknologi menuju komersialisasi akan menghasilkan banyak manfaat yang dapat dirasakan. Di antaranya, kata Nasir, adalah adanya produk-produk baru yang muncul.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pertumbuhan Startup Di Indonesia Melonjak 5 Tahun TerakhirDalam masa 5 tahun, 2014-2019, Indonesia mampu menghasilkan startup sebanyak 1.307.
Baca lebih lajut »
Ruang Kelas SMPN 2 Plumbon Ambruk, Ini Klaim Disdik CirebonDisdik Cirebon klaim telah ajukan perbaikan namun belum ada tindak lanjut Kemendikbud
Baca lebih lajut »
Inter Cetak Gol Pertama di Camp Nou dalam 49 TahunMeski dikalahkan Barcelona, Inter Milan berhasil mematahkan sebuah 'kutukan'. Lautaro Martinez mencetak gol pertama Inter di kandang Barcelona dalam 49 tahun.
Baca lebih lajut »
Bisnis Properti Dinilai Prospektif, Generasi Milenial Didorong Jadi PengembangMelalui program HFC, BTN menargetkan mencetak sedikitnya 1.000 pengembang properti baru di tahun 2019 ini.
Baca lebih lajut »
Menristekdikti Klaim Forum Rektor Tolak Aksi MahasiswaMenteri Nasir menyebut para rektor sepakat mahasiswa tak perlu aksi jika tak sepakat sebuah RUU. Penolakan sebaiknya disalurkan lewat diskusi.
Baca lebih lajut »
Hakimi Borong Dua Gol Kemenangan Dortmund Atas SlaviaHakimi mencetak gol pada menit 35 dan 81 dalam laga di markas Slavia Praha.
Baca lebih lajut »