Satgas telusuri penyebab agar jangan sampai sejumlah kasus tersebut menjadi klaster besar.
Menpora Zainudin Amali juga akan memanggil panitia pengawas dan pengarah bersama Panitia Besar PON untuk membahas masalah tersebut
Menpora meyakinkan kepada semua pihak bahwa kondisi para atlet maupun ofisial tersebut sudah tertangani dengan baik tanpa mengganggu semua pertandingan di PON Papua yang mengakibatkan pembatalan. Menurutnya, para atlet dan ofisial yang terpapar juga tertolong dengan vaksin sebelumnya sehingga ketika terkonfirmasi mereka tak memiliki gejala yang berarti.“Mereka juga belum bisa pulang karena harus isolasi selama 14 hari, meski sudah bertanding,” katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pantau Varian Asing, Satgas Optimalkan 17 Laboratorium |Republika OnlinePenumpang pesawat bisa gunakan tes RT-PCR atau antigen sebagai syarat perjalanan.
Baca lebih lajut »
Satgas Covid-19 PB IDI Ingatkan Ledakan Kasus Usai PON |Republika OnlineSatgas Covid-19 Papua mengonfirmasi 29 kasus positif di PON XX Papua.
Baca lebih lajut »
Satgas Sorot Covid-19 di Jabar, Jateng dan Jatim Masih TinggiTiga provinsi tersebut menjadi provinsi dengan penyumbang kasus Covid-19 mingguan di atas 1.000 dalam sepekan terakhir di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Satgas: Pelaku Perjalanan Internasional Tak Penuhi Syarat Dikembalikan ke Negara AsalPelaku perjalanan internasional apabila tidak memenuhi persyaratan akan diminta untuk pulang ke negara asalnya Baca selengkapnya, klik 👇 Wisman
Baca lebih lajut »
Satgas Sebut Kasus Aktif Turun Drastis Lampaui Standar GlobalSatgas Covid-19 menyebut perkembangan kasus aktif corona di Indonesia mengalami perbaikan. Tersisa 29.823 kasus pada Selasa (5/10).
Baca lebih lajut »
Uji Molnupiravir, Satgas: Indonesia Terbuka Semua Pengobatan |Republika OnlineMolnupiravir buatan perusahaan farmasi Merck & Co yang diklaim bisa mengobati Covid.
Baca lebih lajut »