Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan Konsensus Lima Poin sebagai satu-satunya pendekatan ASEAN untuk membantu menyelesaikan konflik di Myanmar dan itu harus menjadi satu-satunya jalan bagi keterlibatan junta militer.
“ASEAN tidak boleh didikte oleh junta militer Myanmar,” kata Menlu dalam pernyataan pers bersama dengan Kementerian Luar Negeri Malaysia Zambry Abdul Kadir, Kamis .
Para pejabat tinggi Myanmar dilarang menghadiri KTT ASEAN karena mereka dianggap gagal memenuhi janji tahun lalu untuk memulai pembicaraan dengan pihak oposisi terkait dengan pemerintahan sipil yang digulingkan yang dipimpin oleh Aung San Suu Kyi.Namun, Thailand pada Kamis, 22 Desember, sewaktu menjadi tuan rumah pembicaraan regional untuk membahas krisis di Myanmar, mengundang para menteri junta. Pembicaraan itu tidak dihadiri beberapa anggota penting ASEAN meskipun mereka diundang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Berbagai Hal yang Dibahas Menlu Malaysia dengan Menlu Retno |Republika OnlineDalam kunjungan perdananya ke Indonesia, Menlu Malaysia sampaikan berbagai hal.
Baca lebih lajut »
Menteri Retno Minta Menlu Malaysia Lindungi PMI di Negara JiranMenlu Retno Marsudi meminta kepada Menteri Luar Negeri Malaysia Zambry Abdul Kadir untuk dapat melindungi PMI yang bekerja di Malaysia.
Baca lebih lajut »
Tegas! Menlu Retno: Junta Myanmar Tak Boleh Mendikte ASEANMenteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menegaskan bahwa Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) tidak boleh didikte oleh junta militer Myanmar.
Baca lebih lajut »
Bocoran Isi Omnibus Law Erick Thohir: Atur Bonus hingga Blacklist Bos BUMNMenteri BUMN Erick Thohir menata produk hukum melalui penyederhanaan Peraturan Menteri BUMN yang semula berjumlah 45 akan dirampingkan menjadi tiga saja.
Baca lebih lajut »
Setelah Vladimir Putin, Menlu Rusia Minta Ukraina Bersedia Negosiasi - Pikiran-Rakyat.comSetelah Vladimir Putin, Menteri Luar Negeri Rusia meminta Ukraina untuk bersedia melakukan negosiasi.
Baca lebih lajut »
Menlu Retno Ingatkan Malaysia soal Kontribusi Besar PMIMenteri Luar Negeri RI Retno Marsudi meminta pemerintah Malaysia memastikan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia (PMI)
Baca lebih lajut »