Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi kembali dari Polandia, Selasa (5/4), dengan 20 warga Ukraina yang telantar akibat perang yang sedang berlangsung di negara mereka.
Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi kembali dari Polandia, Selasa , dengan 20 warga Ukraina yang telantar akibat perang yang sedang berlangsung di negara mereka.
“Sewaktu mengamati situasi parah yang dihadapi oleh orang-orang Ukraina yang terpaksa meninggalkan negara mereka karena invasi Rusia, saya telah memperbarui tekad saya bahwa Jepang harus bekerja sama dengan masyarakat internasional dan memberikan bantuan terbaik sehingga mereka dapat kembali ke kehidupan biasa sesegera mungkin,'' kata Hayashi kepada wartawan.
Jepang memiliki kebijakan pengungsi yang sangat ketat dan enggan menerima pekerja migran sepenuhnya. Walhasil, tawaran Tokyo untuk menerima orang Ukraina merupakan langkah yang tidak biasa. Tokyo memperkirakan ke-20 pengungsi itu akan tinggal di Jepang setidaknya selama enam bulan, dan akan memberikan dukungan lebih lanjut jika diperlukan, kata Wakil Menteri Kehakiman Jun Tsushima, yang bepergian dengan Hayashi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
20 Warga Ukraina dari Polandia Tiba di JepangJepang sejauh ini telah menerima 404 warga Ukraina lainnya, kata Matsuno, setelah Perdana Menteri Fumio Kishida bulan lalu mengumumkan rencana untuk menerima mereka yang melarikan diri dari perang.
Baca lebih lajut »
Jepang Terkejut dengan Laporan Kekejaman Perang di Ukraina |Republika OnlineJepang menanggapi kematian warga sipil di Ukraina dengan sangat serius
Baca lebih lajut »
Mayat Bergelimpangan di Jalan, Menlu Ukraina Sebut Rusia Lebih Jahat dari ISIS - Pikiran-Rakyat.comMenteri Luar Negeri Ukraina melayangkan kecaman dengan menyebut jika Rusia lebih jahat daripada ISIS.
Baca lebih lajut »
UPDATE Perang Rusia Vs Ukraina: Rusia Bantai Warga Sipil Ukraina? PBB Serukan Penyelidikan | Kabar24 - Bisnis.comPresiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berjanji untuk melanjutkan pembicaraan dengan Rusia meskipun terjadi kekejaman di Ukraina.
Baca lebih lajut »
The Fed Mencari Upaya Menuju Suku Bunga NetralTujuan dari The Fed telah berubah karena medannya pun ikut berubah, ditambah dengan variabel x dari perang antara Ukraina-Rusia.
Baca lebih lajut »
Jerman dan Prancis Usir Puluhan Diplomat RusiaPemerintah Jerman menyatakan 40 diplomat Rusia sebagai orang yang tidak diinginkan, tegas Menlu Jerman, Annalena Baerbock, tindakan yang sama saja dengan pengusiran...
Baca lebih lajut »