Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo mengatakan penganiayaan yang dilakukan China terhadap minoritas etnis Uighur telah menimbulkan salah satu krisis HAM paling signifikan dalam sejarah dunia konte
Berbicara dalam konferensi tentang kebebasan beragama hari Kamis di Washington DC, Pompeo mengatakan "China menjadi tempat salah satu krisis hak asasi manusia terburuk saat ini" dan bahwa "Ini benar-benar noda abad ini."
Diplomat tertinggi Amerika itu juga menuduh pejabat pemerintah China mengintimidasi negara-negara agar tidak menghadiri konferensi itu dan mengatakan Amerika telah "mencatat" negara-negara yang patuh pada China. Meskipun tidak menyebut nama, Pompeo mendesak negara-negara itu agar "berani" menentang China.Pemerintah China menampik tuduhan bahwa negara itu melanggar hak kebebasan beragama.
Pakar PBB dan aktivis mengatakan, China telah memasukkan setidaknya 1 juta Muslim etnis Uighur ke pusat-pusat penahanan. Lebih 20 negara di Dewan HAM PBB awal bulan ini meminta China menghentikan penganiayaan terhadap Muslim Uighur di wilayah Xinjiang, bagian barat negara itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menlu sebut pertemuan Jokowi-Menlu Singapura tak bahas FIRMenteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Menteri Luar Negeri Singapura Dr Vivian Balakhrisnan tidak ...
Baca lebih lajut »
Retno: Menlu Singapura Tak Bahas Ruang Kendali Udara NatunaMenlu RI Retno Marsudi mengatakan saat Menlu Singapura bertemu Presiden RI Joko Widodo tak ada bahasan soal ruang kendali udara di wilayah Natuna.
Baca lebih lajut »
Menlu Singapura Tanya Kabar, SBY Mengaku Masih PemulihanDitanya kabarnya oleh menlu Singapura, SBY mengaku masih mencoba memulihkan diri.
Baca lebih lajut »
Terima Menlu Singapura, Jokowi Dapat Ucapan Selamat'Menlu Singalura menyampaikan sekali lagi ucapan selamat kepada Presiden atas hasil pemilu dan proses pemilu yang sudah berjalan,' kata Retno Marsudi.
Baca lebih lajut »