Untuk menyikapi berbagai perubahan di era adaptasi kebiasaan baru, pengelola instansi pendidikan harus lebih berani dalam melakukan terobosan.
Meski pada periode lalu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah membuat program afirmasi sekaligus memberikan fasilitas pendidikan hingga ke daerah tertinggal, terdepan, dan terluar , menurut Muhadjir, tingkat sebaran fasilitas PJJ belum merata dan memadai di seluruh Indonesia.“Dengan wabah Covid-19 ini makin terlihat sebenarnya kelemahan-kelemahan dalam fasilitas pendidikan kita yang belum terselesaikan dengan baik,” kata Muhadjir melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.
Di samping menerapkan protokol kesehatan, pengelola juga memastikan proses pendidikan berjalan dengan lancar.Dengan diterbitkannya Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19, Muhadjir berharap pengelola pendidikan dapat memberlakukan protokol kesehatan secara ketat di lingkungan satuan pendidikan atau sekolah.
Misalnya, memberikan sanksi yang tegas kepada para pelanggar protokol kesehatan, tidak hanya di lingkungan pendidikan tetapi juga di masyarakat. “Kalau protokol kesehatan bisa dilaksanakan dengan baik, maka ke depan ini akan bisa diterapkan pada bidang-bidang lain dan menjadi modal dasar menuju Indonesia maju,” kata Muhadjir.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menko PMK Klaim Pemerintah Sudah Serius Perhatikan DesaSalah satu bentuk perhatian pemerintah menurut Muhadjir adalah dengan membuat berbagai program dan kebijakan untuk desa.
Baca lebih lajut »
HUT RI ke-75, Menko PMK: Merdeka Disiplin Menuju Indonesia MajuKedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan selama pandemi, kata Menko PMK, dapat menjadi akar budaya dalam membangun kedisiplinan di setiap aspek kehidupan.
Baca lebih lajut »
Menko PMK Nilai Pembelajaran Jarak Jauh Belum Berjalan Optimal“Dengan wabah Covid-19 makin terlihat sebenarnya kelemahan-kelemahan dalam fasilitas pendidikan kita yang belum terselesaikan dengan baik,” ujarnya.
Baca lebih lajut »
Menko Luhut: Pembangunan Infrastruktur Krusial bagi Pertumbuhan EkonomiStudi LPEM FEUI menyebutkan, kenaikan stok jalan sebesar 1% akan menumbuhkan ekonomi sebesar 8,8%.
Baca lebih lajut »
Menko Luhut Berharap Pasar Laut Indonesia Bisa Tingkatkan EkonomiProgram Pasar Laut Indonesia diharapkan dapat mendorong produk lokal unggulan yang dapat menumbuhkan perekonomian daerah dan nasional.
Baca lebih lajut »
Menko PMK Nilai Pembelajaran Jarak Jauh Belum Berjalan Optimal“Dengan wabah Covid-19 makin terlihat sebenarnya kelemahan-kelemahan dalam fasilitas pendidikan kita yang belum terselesaikan dengan baik,” ujarnya.
Baca lebih lajut »