Menkes Prediksi Puncak Kasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Terjadi Pada Juli

Indonesia Berita Berita

Menkes Prediksi Puncak Kasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Terjadi Pada Juli
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 62 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Munculnya subvarian omicron BA.4 dan BA.5 diperkirakan dapat memicu kenaikan kasus di tanah air. Menkes memprediksi puncak kasus terjadi pada bulan depan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memprediksi puncak kenaikan kasus COVID-19 yang disebabkan oleh subvarian omicron BA.4 dan BA.5 akan terjadi pada Juli mendatang.

“Kami juga mengamati khususnya di Afrika Selatan, di mana varian BA.4 dan BA.5 ini pertama kali teridentifikasi dan hasil pengamatan kami bahwa puncak dari penularan varian BA.4 dan BA.5 ini sekitar 1/3 dari puncak delta dan omicron, kasus hospitalisasinya juga 1/3 dari kasus delta dan omicron, sedangkan kasus kematiannya 1/10 dari kasus kematian di delta dan omicron,” tuturnya.

Meski begitu, ia cukup yakin sampai saat ini situasi pandemi di tanah air masih lebih baik jika dibandingkan dengan di negara lain. Apalagi, berdasar indikator pandemi yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia , situasi COVID di Indonesia masih tergolong aman. Pemerintah, ujar Budi, akan terus mempercepat pelaksanaan vaksinasi dosis lengkap dan dosis penguat atau. Apabila modal imunitas masyarakat memadai, besar kemungkinan tidak akan terjadi kenaikan kasus yang cukup signifikan. Budi meminta kesadaran masyarakat untuk turut membantu menyukseskan program vaksinasi COVID-19.

Sampai saat ini, ujarnya, masih ada wilayah di Indonesia yang cakupan vaksinasi dosis pertamanya masih di bawah 70 persen yakni Papua dan Papua Barat. Sementara itu, ada 10 provinsi yang cakupan vaksinasi dosis keduanya juga di bawah 70 persen.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Menkes Prediksi Puncak Kasus Omicron BA.4 dan BA.5 Terjadi Pekan Ketiga Juli 2022Menkes Prediksi Puncak Kasus Omicron BA.4 dan BA.5 Terjadi Pekan Ketiga Juli 2022Budi melaporkan ada delapan kasus subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia. Sebanyak lima kasus merupakan transmisi lokal dimana empat diantaranya terdeteksi di DKI Jakarta.
Baca lebih lajut »

Menkes 'Ramal' Puncak Kasus BA.4 & BA.5 Terjadi di Juli 2022Menkes 'Ramal' Puncak Kasus BA.4 & BA.5 Terjadi di Juli 2022Lebih lanjut, dia mengatakan, Jokowi berpesan agar vaksinasi penguat (booster vaccination) terus ditingkatkan.
Baca lebih lajut »

8 Kasus Varian Omicron BA.4 dan BA.5 Ditemukan di Indonesia8 Kasus Varian Omicron BA.4 dan BA.5 Ditemukan di IndonesiaPemerintah mengonfirmasi temuan delapan kasus Covid-19 varian Omicron baru yaitu BA.4 dan BA.5 di Indonesia, di antaranya penularan transmisi lokal
Baca lebih lajut »

Indonesia Konfirmasi 8 Kasus Omicron BA.4-BA.5 - Pikiran-Rakyat.comIndonesia Konfirmasi 8 Kasus Omicron BA.4-BA.5 - Pikiran-Rakyat.comMenkes Budi mengatakan dari delapan orang yang terinfeksi BA.4 dan BA.5, hanya satu orang yang mengalami gejala sedang .
Baca lebih lajut »

Kemampuan Omicron BA.4 dan BA.4 dalam Menghindari Sistem Imun ManusiaKemampuan Omicron BA.4 dan BA.4 dalam Menghindari Sistem Imun ManusiaSeberapa besar kemampuan Omicron BA.4 dan Ba.5 menghindari sistem imun
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 20:02:02