Mengurangi Jam Kerja Meningkatkan Kesejahteraan Pekerja, Produktivitas Stabil

Utama Berita

Mengurangi Jam Kerja Meningkatkan Kesejahteraan Pekerja, Produktivitas Stabil
Produktivitas KerjaWaktu KerjaKesejahteraan Karyawan
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 85 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 58%
  • Publisher: 70%

Sejumlah negara mengkaji manfaat mengurangi waktu kerja menjadi empat hari dalam seminggu.

Lalu-lalang para pekerja di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu . Jumlah angkatan kerja di Jakarta berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional pada Februari 2024 sebanyak 5,43 juta orang, naik 179 ribu orang dibanding Februari 2023.menjadi empat hari dalam seminggu terbukti bisa meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan mental pekerja. Dengan meningkatnya kesejahteraan pekerja, produktivitasnya tetap sama atau bahkan meningkat secara moderat.

Penelitian yang dipimpin Backmann dan tim ini melibatkan tiga gelombang pengumpulan data. Tim peneliti melakukan wawancara dan survei kuantitatif dengan karyawan dan organisasi serta mengumpulkan data fisiologis, misalnya, dengan menggunakan perangkat jam tangan pintar dan mengukur hormon stres kortisol dalam sampel rambut.organisasi juga dikumpulkan dan dianalisis. Kelompok kontrol dalam organisasi yang tidak menerapkan minggu kerja empat hari juga disurvei.

Organisasi yang berpartisipasi mencakup berbagai sektor, termasuk konsultasi dan layanan, manufaktur, perawatan, TI, dan media. Ukurannya berkisar dari perusahaan dengan kurang dari 10 karyawan hingga organisasi besar dengan lebih dari 250 karyawan . Mayoritas organisasi merupakan perusahaan kecil dan menengah .Jumlah menit stres yang diukur per hari secara signifikan lebih rendah pada kelompok yang bekerja empat hari seminggu dibandingkan dengan kelompok kontrol.

"Meskipun ada sedikit peningkatan dalam indikator kinerja keuangan utama seperti omset dan laba, hal tersebut tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Meskipun demikian, metrik utama yang tidak berubah menunjukkan kemungkinan peningkatan produktivitas meskipun jam kerja dikurangi," kata Backmann. Diperkenalkannya empat hari kerja seminggu menyebabkan peningkatan tingkat aktivitas harian, yang diukur dari jumlah langkah yang diambil dan aktivitas fisik. Selain itu, karyawan dalam empat hari kerja seminggu tidur rata-rata 38 menit lebih lama per minggu daripada kelompok kontrol. Menit stres yang diukur per hari secara signifikan lebih rendah pada kelompok empat hari kerja seminggu daripada kelompok kontrol.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Produktivitas Kerja Waktu Kerja Kesejahteraan Karyawan Sdgs SDG04-Pendidikan Berkualitas SDG01-Tanpa Kemiskinan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bekerja dalam Era ”Gig Economy”Bekerja dalam Era ”Gig Economy”Ketegangan bergiat dalam jam kerja panjang mengurangi waktu beristirahat sehingga memunculkan lelah fisik dan mental.
Baca lebih lajut »

Riset: Kerja Lebih dari 54 Jam Seminggu Berisiko Meninggal DuniaRiset: Kerja Lebih dari 54 Jam Seminggu Berisiko Meninggal DuniaHasil penelitian ini menunjukkan bahwa jam kerja yang berlebihan meningkatkan risiko kematian akibat berbagai faktor kesehatan.
Baca lebih lajut »

7 Makanan Efektif untuk Mengurangi Kolesterol dan Meningkatkan Kesehatan Jantung7 Makanan Efektif untuk Mengurangi Kolesterol dan Meningkatkan Kesehatan JantungMengelola kolesterol tinggi merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.
Baca lebih lajut »

Profil Maruarar Sirait, Politikus Senior Masuk Daftar Calon Menteri PrabowoProfil Maruarar Sirait, Politikus Senior Masuk Daftar Calon Menteri PrabowoMaruarar menyebut, Prabowo memberikan pesan terkait pentingnya kerja keras dalam kerja-kerja di pemerintahan.
Baca lebih lajut »

Penguasaan Bahasa Sama Meningkatkan Kerja SamaPenguasaan Bahasa Sama Meningkatkan Kerja SamaSebuah studi menunjukkan bahwa penggunaan kata-kata yang sama dan tren masa kini dalam percakapan dapat meningkatkan rasa kecocokan bahasa dan pada akhirnya meningkatkan kerja sama.
Baca lebih lajut »

WFH Bisa Mengurangi Stres dan Tingkatkan Produktivitas, Simak 7 Alasannya!WFH Bisa Mengurangi Stres dan Tingkatkan Produktivitas, Simak 7 Alasannya!WFH Mampu Mengurangi Stres dan Meningkatkan Produktivitas Karyawan
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 19:13:20