Menghadapi era revolusi industri 4.0 Kemnaker terus memperkuat peranan instruktur di BLK agar selalu berinovasi dan kreatif dalam upaya menyiapkan tenaga kerja berkualitas dan berkompeten. Kemnaker
JPNN.COM / Nasional / Humaniora / Menghadapi Industri 4.0, Kemnaker Memperkuat Peranan Instruktur... Senin, 08 Juli 2019 – 13:41 WIB jpnn.com, SAMARINDA - Menghadapi era revolusi industri 4.0 Kementerian Ketenagakerjaan terus memperkuat peranan instruktur di Balai-balai Latihan Kerja agar selalu berinovasi dan kreatif dalam upaya menyiapkan tenaga kerja berkualitas dan berkompeten.
.display-none{ display:none; } TAGS Kemnaker Berita Terkait Sponsored Content loading... .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Eks Menpan RB Ungkap Titik Lemah Hadapi Revolusi Industri 4.0Menpan RB Asman Abnur, mengatakan tata kelola menjadi titik lemah pemerintah dalam menghadapi dinamika Revolusi Industri 4.0.
Baca lebih lajut »
Tata kelola jadi titik lemah Indonesia hadapi revolusi industri 4.0Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur, mengatakan tata kelola menjadi titik kelemahan pemerintah ...
Baca lebih lajut »
Kemenperin fokus pada riset produk makanan berbasis Industri 4.0Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian fokus melakukan penelitian dan pengembangan dalam bidang industri makanan dan ...
Baca lebih lajut »
Gubernur AAL: Perwira Muda Pegang Peranan Penting di TNI ALSebanyak 117 taruna dan taruni tingkat IV Angkatan ke-64, Akademi Angkatan Laut (AAL) sebentar lagi bakal meninggalkan kawah candradimuka AAL menuju medan tugas
Baca lebih lajut »
Kawasan Peruntukan Industri di Indramayu buka pintu investasiMentri Perindustrian Airlangga Hartanto menyambut baik rencana pembangunan Kawasan Peruntukan Industri (KPI) di Kabupaten Indramayu karena akan membuka pintu ...
Baca lebih lajut »
Pariwisata Sawahlunto di Tengah Industri PertambanganWalhi mencatat, hingga saat ini terdapat sekitar 13 IUP tambang batu bara yang masih beroperasi di Sawahlunto.
Baca lebih lajut »