Mengganti waktu menggunakan media sosial dengan olahraga sangat disarankan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Waktu layar yang berlebihan telah menyebabkan perilaku adiktif, keterikatan emosional yang lebih kuat dengan media sosial. Bahkan, menyebabkan penderitaan mental yang lebih dalam bagi banyak orang. Para peneliti di Ruhr-Universitätt di Bochum, Jerman, menyelidiki efek dari pengurangan penggunaan media sosial dan peningkatan aktivitas fisik, atau keduanya, pada kesejahteraan emosional dan konsumsi tembakau.
Pada tindak lanjut enam bulan, subjek terus melaporkan menghabiskan lebih sedikit waktu di media sosial, mempertahankan aktivitas fisik, merasa lebih bahagia, dan merokok lebih sedikit. Journal of Public Health baru-baru ini menerbitkan temuan ini. Baca Juga “Jika kegiatan itu mengganggu tonggak-tonggak pencapaian swasembada ekonomi, sosialisasi, atau pemeliharaan kesehatan yang sesuai dengan usia adat, maka itu merugikan. Kegiatannya bisa berupa penggunaan alkohol, penggunaan narkoba, pilihan diet, pilihan olahraga, atau pilihan hiburan, khususnya media sosial," kata Dr S holdon Zablow, seorang penulis dan psikiater nutrisi, dilansir dari Medical News Today, Kamis .
Dr. Zablow memperingatkan penggunaan media sosial yang berlebihan melemahkan ikatan interpersonal sosial, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mental. Sebagai seorang psikiater, Dr. Zablow menekankan bahwa bagian penting dari setiap program perawatan yang direkomendasikan adalah olahraga. Psikoterapi dan bila diindikasikan, pengobatan, tidak akan bekerja dengan baik jika seseorang tidak berolahraga.
Zablow menambahkan, olahraga meningkatkan produksi neurotransmiter ,antidepresan alami dan molekul antikecemasan otak. Akibatnya, lebih banyak olahraga dapat membangun kesehatan mental, sementara aktivitas yang lebih sedikit karena penggunaan media sosial yang berlebihan dapat mengurangi kimia otak yang sehat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kiat Jaga Kesehatan Kulit Saat PancarobaPancaroba tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit yang berpotensi menimbulkan masalah jerawat, kulit kering,
Baca lebih lajut »
Aksi Wanita di Iran Ramai-Ramai Bakar Jilbab Viral di Media Sosial |Republika OnlineKematian aktivis perempuan di Iran picu aksi bakar jilbab
Baca lebih lajut »
Iuran Kelas Standar Jangan Bikin Gaduh, Bos BPJS Kesehatan: Perlu Dikaji KomprehensifDirektur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti konsep dasar asuransi kesehatan sosial adalah gotong royong.
Baca lebih lajut »
Kemenkes: Empat Rumah Sakit Uji Coba Kelas Rawat Inap Standar untuk Peserta BPJS | merdeka.comDante menjelaskan, pelaksanaan uji coba ini dilakukan oleh Kemenkes serta Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Baca lebih lajut »
Buntut Jenazah Ditandu 5 Km, Warga Desak Kepala Puskesmas Campalagian DicopotGelombang aksi unjuk rasa setelah jenazah yang ditandu sejauh 5 Km ke rumah duka gara-gara tidak diizinkan menggunakan ambulans viral di media sosial, terus dilakukan....
Baca lebih lajut »