Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) membenarkan adanya pembatasan akses internet di Kabupaten Fakfak, Papua Barat hari ini, Rabu (21/8/2019) | Tren kemkominfo
Hal tersebut tentu saja membuat layanan beberapa media sosial menjadi terhambat.
Pembatasan media sosial tersebut dilakukan agar peredaran berita bohong atua hoaks tidak semakin meluas. Kemkominfo juga telah menonaktifkan sejumlah akun yang bernada provokatif terkasit kerusuhan di Papua. "Dua hari pertama kemarin ada 50 akun. Hari ini ada 12 akun di media sosial yang bernada provokatif. lansung kamiDi era serba internet seperti saat ini, hal yang dilakukan Kominfo ternyata dapat memunculkanFOMO adalah suatu kondisi di mana seseorang takut ketinggalan, baik informasi maupun tren terkini.
FOMO sendiri telah menjadi perhatian para ahli kesehatan mental di dunia. Pasalnya, fenomena ini lazim terjadi ketika orang secara terus menerus menggunakan media sosial.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bangga Papua: Wujudkan Generasi Emas Orang Asli PapuaPemerintah Provinsi Papua telah meluncurkan Program perlindungan sosial yang dinamakan Bangun Generasi dan Keluarga Sejahtera atau Bangga Papua.
Baca lebih lajut »
Pesan Menyentuh Putri Gus Dur: Papua Adalah Kita, Kita Adalah PapuaYenny menceritakan kedekatan Gus Dur dengan masyarakat Papua. Dia mengajak semua pihak mengedepankan kasih sayang dan saling merangkul. GusDur Papua
Baca lebih lajut »
Permintaan Maaf Khofifah Dibalas Gubernur Papua Enembe: Orang Papua Mencintai Gus Dur - Tribun AmbonPermintaan Maaf Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa Dibalas Gubernur Papua Enembe: Orang Papua Mencintai Gus Dur
Baca lebih lajut »
Polri Pastikan Papua dan Papua Barat Sudah Kondusif Malam IniPolri mengungkapkan bahwa situasi di sejumlah wilayah di Papua dan Papua Barat sudah kondusif pasca-demonstrasi berujung kerusuhan di Manokwari.
Baca lebih lajut »