Indonesia menghadapi musim hujan belakangan ini. Hujannya cukup ekstrem. Kadang lebat dan mendadak tanpa diawali gerimis.
belakangan ini. Hujannya cukup ekstrem. Kadang lebat dan mendadak tanpa diawali gerimis. Durasi hujan pun lama. Hal itu membuat para pengendara jadi kaget dan tidak siap di jalan.Jalanan yang basah cenderung menjadi licin dan dapat mengakibatkan kendaraan kehilangan traksi.
Genangan air yang terlalu besar akan membuat mobil kesulitan dalam melaju atau bahkan tergelincir. Tidak hanya genangan air, aquaplaning juga bisa terjadi karena keadaan kendaraan yang tidak baik serta bobot kendaraan. Hujan deras sering kali membuat visibilitas menurun drastis. Mengurangi kecepatan membantu pengemudi dalam melihat jalan dan kondisi di sekitarnya dengan lebih jelas.Aquaplaning terjadi ketika lapisan air di atas jalanan menjadi lebih tebal daripada daya cengkeram ban kendaraan. Hal ini dapat menyebabkan kendaraan kehilangan kendali.
Dengan mengemudi perlahan, pengemudi dapat mengurangi risiko aquaplaning karena kecepatan rendah memungkinkan ban untuk lebih efektif menyalurkan air dari bawah mobil.Mitsubishi Xpander Tabrak Porsche hingga Penyok, Netizen: Mau Ngeluh soal Hidup, Kebayang Nasib Sopir Expander yang Nabrak Porsche Senilai Rp 9,3 M
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
10 Kebiasaan Buruk Pemicu Jerawat Ternyata Ponsel Salah Satunya, Kok Bisa?Jerawat tidak hanya disebabkan oleh faktor keturunan dan hormon, namun terdapat kebiasaan buruk yang menyebabkan jerawat.
Baca lebih lajut »
Gaikindo Proyeksikan Penjualan Mobil Triwulan I-2024 TurunPerlambatan ekonomi dan penyelenggaraan pemilu jadi pemicu menurunnya penjualan mobil di awal 2024.
Baca lebih lajut »
Keterbatasan Anggaran Diklaim Jadi Pemicu Polemik KJMUKEPALA Badan Pengelola Keuangan Daerah BPKD DKI Jakarta Michael Rolandi mengatakan bahwa keterbatasan alokasi anggaran daerah menjadi salah satu penyebab polemik KJMU
Baca lebih lajut »
Pemegang Rekor Dunia Marathon Meninggal Dunia Akibat KecelakaanKabar duka datang dari dunia marathon. Kelvin Kiptum, pemegang rekor dunia marathon, meninggal dunia akibat kecelakaan. Melansir dari The Guardian, Kiptum meninggal dunia pada Minggu (11/2) malam waktu setempat. Ia mengalami kecelakaan bersama sang pelatih di Kaptagat, Barat Daya Kenya. Kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan tunggal dan hanya kendaraan mereka yang satu-satunya terlibat di kecelakaan tersebut. Atlet yang berusia 24 tahun dan merupakan salah satu prospek paling menarik yang muncul di dunia lari dalam beberapa tahun terakhir. Ia memecahkan rekor dunia hanya dalam penampilan ketiganya di maraton elit Kepergian Kelvin Kiptum menggema di seluruh Kenya. Masyarakat Kenya juga berduka atas kepergian dari atlet kesayangan mereka.
Baca lebih lajut »
Mengenal Shindy Valensia, Puteri Indonesia Kalimantan Barat 2JPNN.com : Mengenal lebih dekat sosok Shindy Valensia, Puteri Indonesia Kalimantan Barat 2 Tahun 2024.
Baca lebih lajut »
Profil Harashta Haifa Zahra, Puteri Indonesia 2024 Sang Pahlawan Sampah dari Tanah PasundanMengenal Lebih Jauh Puteri Indonesia 2024, Harashta Haifa Zahra
Baca lebih lajut »