Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan, ada empat penyebab maraknya klaim obat Covid-19.
Mulai dari herbal anticorona, kalung eucalyptus anticorona, hingga yang terakhir adalah obat Bio Nuswa yang diklaim oleh Hadi Pranoto.Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Tulus Abadi mengatakan, ada empat penyebab maraknya klaim obat penyembuh atau penangkal virus corona ."Sejak akhir Februari sampai sekarang, kita melihat penanganan, politik manajemen penanganan wabah itu kedodoran," kata Tulus dalan konferensi persnya, Senin .
Pemerintah bahkan sering kali mencontohkan klaim terkait obat atau penangkal virus corona. Hal itu juga akan mempengaruhi pemahaman terhadap masyarakat. "Ini artinya apa? selevel pejabat publik juga memberikan contoh-contoh kurang baik dan produktif membodohkan dan kurang mencerdaskan, sehingga kalau saat ini ada klaim-klaim yang bermunculan, sebenarnya efek dari itu semua," ujar dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cegah Covid-19, Jambi Bentuk Kembali Posko Covid-19 di Wilayah PerbatasanTiga pekan terakhir, kasus Covid-19 meningkat kembali di Jambi.
Baca lebih lajut »
Pakar Satgas COVID-19: Persentase Kematian COVID-19 Jawa Barat di Bawah Nasional dan DuniaPakar Satgas COVID-19 menyebut, persentase kematian COVID-19 Jawa Barat di bawah nasional dan dunia.
Baca lebih lajut »
Mengapa Donasi Susu Formula Saat Pandemi Covid-19 Berbahaya?Donasi formula pada masa darurat hampir selalu menyebabkan bahaya karena menurunkan angka menyusui dan meningkatkan kasus infeksi.
Baca lebih lajut »
19 Anggota Keluarga Tenaga Medis RSUD Wonogiri Positif Covid-19Mereka diduga tertular dari tenaga medis rumah sakit milik Pemkab Wonogiri itu yang sebelumnya dinyatakan terpapar corona.
Baca lebih lajut »
Tambah 19 Pasien Positif Covid–19 di Cirebon, 11 di Antaranya Tenaga KesehatanKepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni mengumumkan terdapat penambahan 19 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Minggu (9/8/2020).
Baca lebih lajut »
8% dari Total Kasus Covid-19 di DKI di bawah Usia 19 Tahundr. Dwi Oktavia Handayani menjelaskan, banyak anak yang berusia di bawah 19 tahun banyak yang tidak merasakan gejala Covid-19 alias orang tanpa gejala (OTG).
Baca lebih lajut »