Gempa bukan semata fenomena alam biasa ada kuasa Allah SWT di sana
Sejumlah ilmuwan Muslim juga menulis secara khusus tema gempa bumi, di luar pelbagai bencana lainnya, seperti wabah kelaparan atau sampar. Sebut saja al-Kindi , filsuf pertama dari dunia Islam dan sejarawan Ibn Asakir yang membahas gempa di Mesir pada 952.
Banyak penulis Muslim dari masa silam yang berpendapat bahwa gempa bumi disebabkan pergerakan gas di bawah permukaan tanah yang tidak bisa mencair ataupun keluar.Tokoh-tokoh yang mengambil dugaan semacam itu, antara lain, al-Kindi, al-Biruni, dan Ibnu Sina. Mereka tetap memercayai takdir Allah SWT di balik segala sesuatu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Apa yang Terjadi Terhadap Ashabul Kahfi di dalam dan Luar Gua yang Gelap? |Republika OnlineAllah SWT menjaga para Ashabul Kahfi yang bersembunyi di gua
Baca lebih lajut »
Gempa Kembali Guncang Pantai Barat Sumatra, Akibat Aktivitas Subduksi LempengGempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Tuntaskan Pembangunan Huntap Bagi Korban Gempa Cianjur |Republika OnlineHuntap berteknologi rumah tahan gempa diberikan kepada korban gempa Cianjur.
Baca lebih lajut »
Kisah Abu Qilabah, Sahabat Nabi yang Selalu Bersyukur dan SabarAbu Qilabah, sahabat nabi yang tinggal di sebuah kemah kecil dan berkehidupan seperti orang miskin. Namun, ia tetap bersyukur kepada Allah SWT.
Baca lebih lajut »
Mengenal Dukhan sebagai Tanda Kiamat, Ini DalilnyaDukhan adalah salah satu tanda kiamat yang digambarkan sebagai sebuah asap yang menjadi azab pedih bagi manusia yang durhaka kepada Allah SWT. Yuk kenali lebih dalam!
Baca lebih lajut »
Imbas Kerja Virtual Bikin Pekerja Gen-Z Mudah Menyerah, Mengapa?Di tengah kondisi virtual, beberapa ahli percaya bahwa pekerja tingkat pemula kehilangan petunjuk penting yang memandu perilaku, kolaborasi, dan jaringan
Baca lebih lajut »