Komisaris Krakatau Steel Roy Maningkas mengundurkan diri dari jabatannya karena tak menyetujui proyek yang berpotensi merugikan perusahaan Rp1,2 triliun.
Pengunduran diri tersebut dilakukan karena Kementerian BUMN menolak opini ketidakpuasan yang diajukannya terhadap tingkat kemajuan pabrikDi dalam surat tersebut, Roy mengatakan bahwa proyek pengolahan bijih besi tersebut ganjil dan berpotensi membuat KS didera rugi lebih dalam.Ia mengatakan Krakatau Steel akan memproduksi. Hanya saja, harga slab hasil produksi pabrikan tersebut memiliki Harga Pokok Penjualan yang mahal, yakni US$82 per ton dengan produksi 1,1 juta ton per tahun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Baznas Semen Padang salurkan bantuan masuk sekolah Rp1,06 miliarUnit Pengumpul Zakat Baznas Semen Padang menyalurkan dana bantuan masuk sekolah untuk pelajar kurang mampu di Padang senilai Rp1,06 miliar sebagai wujud ...
Baca lebih lajut »
Cukup Rp1,5 Juta Perbulan Sudah Bisa Tinggal di ApartemenUntuk memiliki apartemen, ternyata tidak harus mahal. Di Kabupaten Gresik, ada apartemen yang proses pembeliannya dengan mengangsur Rp1,5 juta perbulan.
Baca lebih lajut »
Tahun 2020, Dana Bantuan Desa di Jabar Bakal Naik Jadi Rp200...Dengan adanya kenaikan tersebut, setiap desa rata-rata akan mendapatkan dana desa sebesar Rp1,2 miliar yang berasal dari...
Baca lebih lajut »
Bea Cukai Sumatra Utara Amankan Jutaan Batang Rokok Ilegal
Baca lebih lajut »
Harga Cabai Masih Merangkak NaikHarga cabai merangkak naik. Cabai rawit merah, misalnya, naik 2,61 persen atau Rp1.750 per Kg menjadi rata-rata Rp68.750 per kg pada Senin (22/7).
Baca lebih lajut »