Pilkada serentak akan digelar di 270 wilayah dengan 304.000 TPS.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilihan kepala daerah secara serentak tahun ini diharapkan mampu berperan sebagai jaring pengaman sosial bagi masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi Covid-19. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menjelaskan, pilkada memang melibatkan banyak pihak di daerah. "Prosesnya juga akan membutuhkan berbagai atribut dan perlengkapan pemilu yang diharapkan akan mendukung UMKM," kata Tito dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Rabu .
Dengan demikian, menurut Tito, pilkada bisa berfungsi sebagai program padat karya yang memberdayakan berbagai lapisan masyarakat. Para personel KPU di daerah serta personel yang terlibat dalam setiap TPS diyakini akan menerima manfaatnya. Hal ini tentu sangat berarti di tengah pandemi Covid-19 yang berimbas pada ekonomi rumah tangga masyarakat.
"Kita harapakan 40 persen anggaran yang Rp 14 triliun lebih ini, ini akan menstimulasi ekonomi di daerah. Terutama UMKM, mikro dan ultra mikro. Jadi kita memiliki apa manfaat ganda. kata Tito.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mendagri Pastikan Pilkada tak Ganggu Penanganan Covid-19 |Republika OnlineMendagri memastikan pelaksanaan Pilkada tak ganggu penanganan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Bawaslu: Gugus Tugas COVID-19 Jangan Dipimpin Calon PetahanaBawaslu juga meminta bakal calon tidak memanfaatkan bantuan COVID-19 untuk kepentingan politik di Pilkada 2020. Bawaslu
Baca lebih lajut »
Pilkada Serentak di Jateng akan Disesuaikan dengan Panduan Gugus Covid-19KPU Jateng akan berkoordinasi dengan gugus tugas COVID-19 untuk pelaksanaan pilkada serentak. PilkadaSerentak
Baca lebih lajut »
Pilkada Digelar 2020, Angka Partisipasi Diprediksi Turun |Republika OnlineDiperkirakan, pelaksanaan Pilkada nanti masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
KPU Harap Kasus Covid-19 Menurun Sebelum Pemungutan Suara |Republika OnlineJika kasus Covid-19 turun, masyarakat akan lebih optimistis terhadap pilkada.
Baca lebih lajut »
La Nyalla: DPD Tetap Awasi Pelaksanaan Pilkada 2020DPD akan melihat dan memantau bagaimana pelaksanaan pilkada di tengah pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »