Nilai tukar rupiah masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Nilai tukar rupiah masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat . Pada hari ini, Rabu akan ada keputusan Bank Indonesia terkait suku bunga acuan yang diharapkan menjadi obat kuat mata uang Garuda.
Berdasarkan konsensus yang dihimpun dari 11 instansi oleh CNBC Indonesia, BI diperkirakan akan mempertahankan suku bunga di level 6,00% pada pekan ini demi menjaga stabilitas nilai tukar. Akselerasi digitalisasi sistem pembayaran, termasuk digitalisasi transaksi keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah juga terus didorong untuk meningkatkan volume transaksi dan memperluas inklusi ekonomi-keuangan digital.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rupiah Ditutup Tergilincir ke 15.718 per Dolar AS, Menanti Suku Bunga Acuan BINilai tukar rupiah ditutup tergelincir terhadap dolar AS pada perdagangan Selasa (19/3/2024).
Baca lebih lajut »
Suku Bunga Masih Tinggi Tak Tepat Naikkan PPNKebijakan pemerintah menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) jadi 12 persen dinilai kurang tepat, di saat suku bunga masih tinggi.Saat ini
Baca lebih lajut »
OJK Sebut The Fed Masih Bingung Arah Soal Suku BungaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bahwa bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed masih dilema terkait kebijakan suku bunga acuan.
Baca lebih lajut »
Insentif Pajak Dongkrak Pembelian Properti, Kenaikan Suku Bunga Geser Tren KPRPelopor platform end-to-end properti Pinhome meluncurkan Pinhome Indonesia Residential Market Report 2023 & Outlook 2024.
Baca lebih lajut »
Suku Bunga Jepang Ikut Menentukan Nasib Rupiah Hari IniPada perdagangan kemarin, Senin (18/3/2024) rupiah ditutup melemah 0,61% ke angka Rp15.685/US$.
Baca lebih lajut »
Bursa Asia Loyo Jelang Pengumuman Suku Bunga Jepang dan AustraliaMayoritas bursa Asia-Pasifik cenderung melemah pada pembukaan perdagangan Selasa (19/3/2024).
Baca lebih lajut »