Menanti Kebijakan The Fed Hingga Trump, Rupiah Terus Alami Tekanan
Nilai tukar Rupiah masih berada dalam tren pelemahan di tengah hantaman berbagai sentimen negatif ekternal maupun internal. Memanasnya inflasi AS, kebijakan proteksionisme Trump hingga perang Timur Tengah dan pelemahan ekonomi RI menjadi isu yang menggoyang posisi mata uang Garuda.
Pada perdagangan Jum'at , Rupiah sempat tembus posisi Rp15.900 per Dolar AS meski pada pukul 10:09 WIB, Rupiah bertengger di level Rp15.865 per USD. Menilik posisi Rupiah, Direktur Ashmore AM Indonesia, Steven Satya Yudha menyebutkan 'tone' pasar terhadap Rupiah terkait kebijakan The Fed masih cukup negatif.
Namun dalam jangka menengah-panjang trajektori The Fed terhadap pemangkasan suku bunga belum berubah dan Trump juga menginginkan Dolar AS tidak terlalu kuat agar ekonomi AS tetap tumbuh sehingga peluang Rupiah menguat tetap terbuka. Seperti apa sentimen yang mempengaruhi pergerakan Rupiah? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Direktur Ashmore Asset Management Indonesia, Steven Satya Yudha dalam Squawk Box, CNBC Indonesia
The Fed Trump As Inflasi As Nilai Tukar
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
IHSG Dibuka Melemah 10,30 Poin, Menanti Kebijakan Suku Bunga The Fed Berita IHSG Dibuka Melemah 10,30 Poin, Menanti Kebijakan Suku Bunga The Fed terbaru hari ini 2024-11-07 11:59:13 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Meneropong Nasib Rupiah Menanti Kebijakan Pemerintahan PrabowoMeskipun kemarin melemah, pergerakan rupiah masih cenderung stabil dan tampak menanti sejauh mana kebijakan pemerintah Prbaowo
Baca lebih lajut »
Sederet Tantangan Ekonomi pada Bahtera Kabinet PrabowoDi balik kepentingan politik praktisnya, sederet tantangan ekonomi menanti kebijakan dari bahtera pemerintahan Prabowo.
Baca lebih lajut »
Pakar Kebijakan Seluruh Menteri yang Terlibat dalam Kebijakan Impor Gula Harus DiperiksaAchmad menurutkan bahwa PPI bertugas melaksanakan kebijakan dan distribusi gula yang diimpor sesuai izin dari kementerian bukan untuk mengalihkan distribusi ke pihak swasta
Baca lebih lajut »
Investor Kripto Menanti Hasil Pemilu AS dan Suku Bunga The Fedhanya dua hari setelah pemilihan Presiden AS, The Fed akan mengumumkan keputusan suku bunganya. Dua hal ini ditunggu oleh investor kripto.
Baca lebih lajut »
Pasar Modal dan Emas Antisipasi Pilpres AS dan Kebijakan The FedInvestor cenderung mengamankan uang mereka ke produk investasi berisiko rendah, seperti emas.
Baca lebih lajut »