Hidup dan bekerja berlandaskan kecepatan, bukan berdasarkan mutu dan rendahnya penghargaan, akhirnya hanya menghasilkan ketidakpuasan. Internasional AdadiKompas
Manusia tidak bisa hidup tanpa teknologi karena manusia adalah pencipta teknologi. Akan tetapi, akhir-akhir ini hidup manusia ditentukan oleh teknologi. Kemampuan korporasi menciptakan sistem produksi massal memberi kesan bahwa segala sesuatu harus dilombakan dengan permesinan, mulai dari kehidupan pribadi, pendidikan, hingga pekerjaan. Akhirnya, muncullah gerakanbisa diartikan dengan melambatkan kehidupan. Gerakan melambat ini bukan berarti bermalas-malasan dan ogah bekerja.
”Padahal, yang dihasilkan oleh kecepatan adalah jumlah dan itu tidak berarti mutu. Tidak banyak yang bisa mengukur kecepatan itu secara saksama. Ini arus masyarakat yang cepat hanya demi kecepatan tanpa memahami mekanisme pergerakan itu sendiri,” kata Di Nicola.Warga bersepeda di salah satu dari banyak jalur bersepeda di Lacanau, Perancis barat, 16 Juli 2023.
Pandemi Covid-19 menjadi kesempatan di dalam kesempitan bagi banyak orang untuk berhenti sejenak dan becermin. Di Barat terjadi fenomena. Justru, di masa ketika tenaga kesehatan begitu dibutuhkan untuk merawat orang sakit, para dokter, perawat, dan bidan mengundurkan diri dari pekerjaan. Alasan mereka adalah setelah memikirkan kembali, ternyata pekerjaan mereka tidak memberi kebahagiaan ataupun aktualisasi diri.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
5 Tips Mudah Mulai Gaya Hidup Ramah LingkunganMasyarakat bisa mengambil andil dalam melestarikan lingkungan dengan mulai menerapkan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan.
Baca lebih lajut »
Lemak Perut: Definisi, Risiko Kesehatan hingga Gaya Hidup untuk MengatasinyaMasalah lemak perut tidak terbatas pada orang gemuk. Bahkan orang yang memiliki Indeks Massa Tubuh (BMI) sempurna juga dapat mengalaminya.
Baca lebih lajut »
Viral Gaya Hidup Slow Living Lulu Tobing, Begini Efeknya untuk Kesehatan JiwaGaya hidup slow living jadi topik hangat seusai dijalani oleh Lulu Tobing. Begini kata ahli jiwa terkait gaya hidup slow living pada kesehatan mental.
Baca lebih lajut »
Viral Slow Living ala Lulu Tobing, Psikolog Ungkap Manfaatnya Bagi MentalGaya hidup slow living yang dijalani oleh Lulu Tobing tengah menjadi sorotan. Ternyata gaya hidup ini memiliki manfaat untuk kesehatan jiwa. Begini kata ahli.
Baca lebih lajut »
Pertumbuhan Ekonomi China Melambat, Ini Jalan Keluarnya Menurut Para EkonomPara ekonom memberikan pendapatnya mengenai perekonomian China yang terus melambat.
Baca lebih lajut »
ADB Ramal Ekonomi Negara Berkembang Asia Cerah di 2023, Tapi Tahun Depan Sedikit MelambatDalam pembaruan prospek ekonomi regionalnya, ADB mempertahankan perkiraan pertumbuhan 2023 untuk negara berkembang Asia sebesar 4,8 persen.
Baca lebih lajut »