Membuka Sekolah dengan Aman pada Era Corona
KOPENHAGEN – Ketika sejumlah negara di dunia mulai melonggarkan pembatasan sosial setelah jumlah kasus infeksi Covid-19 mereka mulai menurun, salah satu yang kembali dibuka adalah sekolah.
Tujuannya adalah memastikan semua orang bersepakat dengan langkah-langkah keamanan yang diberlakukan agar siswa dapat kembali ke ruang kelas. “Pemerintah sangat memperhitungkan suara serikat pekerja guru, sehingga kami merasa cukup aman untuk membuka sekolah," kata Lange kepada The Guardian, akhir pekan lalu.
Penggunaan masker pun menjadi pemandangan biasa ketika anak kembali ke meja sekolah. Dari Provinsi Hubei hingga Guangdong di Cina, siswa dan guru memakai masker wajah, dengan beberapa pengecualian, seperti saat kelas olahraga atau makan siang. Selain penggunaan masker, aturan jaga jarak menjadi solusi. New South Wales, negara bagian terbesar Australia, kembali membuka sekolah mulai kemarin, tapi para siswa hanya bersekolah satu hari dalam sepekan dengan hari lain tetap belajar dari rumah.
Tes diagnostik Covid-19 juga dilakukan di halaman sekolah. Tes ini merupakan hal biasa di Wuhan, pusat wabah, di mana siswa berbaris untuk memberikan sampel swab. Siswa di sebuah sekolah menengah di Neustrelitz, Jerman utara, menjalani tes corona dua kali sepekan. Jika siswa dinyatakan positif, mereka tinggal di rumah selama dua pekan. Namun, jika hasilnya negatif, mereka memakai stiker hijau.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Asia-Eropa Bersiap Buka Perbatasan - Internasional - koran.tempo.coTahap kedua dibukanya perbatasan di Jerman dimulai pada 15 Juni, tapi bisa berubah jika pandemi corona kembali bertambah.
Baca lebih lajut »
Cadangan Devisa di Masa Corona - Opini - koran.tempo.coSeberapa kuat BI konsisten hadir mengawal rupiah di pasar uang?
Baca lebih lajut »
Nekat Buka Plastik & Mandikan Jenazah Covid-19, 15 Orang Positif, Banyak PDP, Satu Desa Kena Tracing - Tribun AmbonNekat Buka Plastik & Mandikan Jenazah Covid-19, 15 Orang Positif, Banyak PDP, Satu Desa Kena Tracing Nekat Buka Plastik via tribunnews
Baca lebih lajut »
Duduk Perkara 15 Warga Sidoarjo Positif Covid-19, Berawal Nekat Buka Plastik dan Memandikan Jenazah Pasien CoronaBelasan warga Sidoarjo dinyatakan positif corona setelah nekat membuka plastik dan memandikan jenazah pasien terinfeksi corona.
Baca lebih lajut »
Sembako dan Makanan Gratis Bantu Warga Madiun Terdampak Corona Covid-19Program 10 rumah aman kembali bekerja sama dengan warga Madiun dengan menggelar sembako dan makanan gratis bagi warga terdampak Corona Covid-19.
Baca lebih lajut »
Corona Reda, Italia Buka Bioskop 15 JuniSempat jadi negara Eropa dengan infeksi virus corona terbanyak, Italia mulai bersiap membuka bioskop setelah jumlah kasus penyakit Covid-19 terus berkurang.
Baca lebih lajut »