Pelaku membegal ibu rumah tangga pada Kamis pekan lalu.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung menembak mati satu pelaku begal di bagian dada kanan saat hendak ditangkap di kawasan Bandung Selatan, Kamis dini hari. Pelaku diketahui sering melakukan aksi kejahatan di Kota Bandung. Baca Juga Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya mengatakan, pelaku melakukan aksi pembegalan di Jalan PHH Mustofa beberapa waktu lalu.
Pelaku lainnya, Aldi, ditembak di bagian kaki. Pelaku mencoba melarikan diri saat dilakukan penangkapan di Jalan Derwati pada waktu yang sama. Menurutnya, kedua pelaku begal bertindak sadis dalam setiap aksi kejahatannya. Ulung mengatakan, kedua pelaku membegal saat korban baru pulang mengantarkan barang dagangan. Mereka katanya berhasil merampas uang tunai satu juta rupiah dan satu ponsel.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kala Sopir Hendak Tabrak Larangan Mudik: Jalan Kaki SekalianBagi para sopir truk, Lebaran bersama keluarga adalah momen sakral yang tak bisa ditawar. Mereka akan tetap mudik meski harus berjalan kaki.
Baca lebih lajut »
Bibi dan Keponakan Ditangkap karena Hoaks Begal |Republika OnlinePengungkapan kasus setelah video begal tersebar melalui pesan obrolan grup whatsapp.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Dua Penyebar |em|Hoaks|/em| Begal di Cilandak |Republika OnlinePolisi menangkap dua orang penyebar hoaks terkait aksi begal di Cilandak.
Baca lebih lajut »
Polisi Tegur 1.700 Pengendara tak Patuhi Aturan PSBB Bandung |Republika OnlinePengendara diberi blanko akibat pelanggaran yang dilakukan dan yang hanya teguran.
Baca lebih lajut »
Polisi Gerebek Lokasi Judi Sabung Ayam, 27 Orang Ditangkap |Republika OnlineMereka melakukan tindak pidana judi dan melanggar aturan PSBB.
Baca lebih lajut »
Polisi Bentuk Satgas Begal dan Premanisme saat Wabah CoronaPolisi akan menindak tegas pelaku begal dan premanisme selama masa darurat penanganan virus corona.
Baca lebih lajut »