Soal capres-cawapres, Megawati minta kader bersabar
- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan pengarahan terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan 92 kepala daerah lainnya asal PDIP di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis .
"Tadi Ibu Megawati menegaskan ya urusan capres dan cawapres, ya semua sabar saja, ada waktunya nanti untuk diumumkan,” kata Hasto acara konsolidasi dengan kepala daerah PDIP, Kamis . Karena kerja bersama di dalam mengatasi situasi yang memang penuh tantangan saat ini adalah jauh lebih penting. Sekaligus menciptakan segala hal yang kondusif.Secara terpisah, usai rapat, Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun mengatakan, dirinya akan menegakkan disiplin partai terhadap para kader yang arogan dan melanggar kebijakan partai terkait capres dan cawapres.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bukan soal Judi Lukas Enembe, KSP Sebut KPK Curiga soal Adanya Pencucian Uang di Kasino Singapuraksp mengatakan KPK sepertinya mengendus adanya dugaan pencucian uang yang dilakukan Gubernur Papua Lukas Enembe di meja judi kasino Singapura.
Baca lebih lajut »
Kagetnya Megawati soal Loyalis Puan di DPR Bentuk 'Dewan Kolonel'Hasto Kristiyanto mengungkap respons Ketua Umum Megawati Soekarnoputri usai mengetahui adanya gerakan 'Dewan Kolonel'. Begini penjelasan lengkap Hasto.
Baca lebih lajut »
Soal Dewan Kolonel Dorong Puan Maju Pilpres 2024, Hasto: Ibu Megawati KagetMunculnya Dewan Kolonel dari para loyalis Puan Maharani untuk maju dalam pertarungan 2024, telah sampai di telinga Sekjen PDI Perjuangan
Baca lebih lajut »
Beda Sikap Puan vs Megawati Soal Manuver Dewan Kolonel di DPRMegawati dan Puan Maharani memiliki perbedaan sikap terkait manuver Dewan Kolonel di DPR.
Baca lebih lajut »
Beda Sikap Megawati soal Manuver Dewan Kolonel Loyalis Puan MaharaniDewan Kolonel yang disebut-sebut digagas oleh Johan Budi mendapat teguran dari DPP PDIP.
Baca lebih lajut »
Bawaslu soal Rekayasa Pemilu 2024: Sebelum SBY, Megawati Sudah Turun Gunung | merdeka.comKetua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja merespons pernyataan SBY tersebut dengan mempersilakan para politisi turun gunung agar pemilu 2024 tidak curang. Menurut Bagja, sebelum SBY, Megawati Soekarnoputri sudah turun gunung duluan menghadapi pemilu.
Baca lebih lajut »