Megawati menyinggung insiden Kudatuli yang terjadi di era Orde Baru. Megawati meneritakan pengalamannya dipanggil polisi hingga kejaksaan.
. Peristiwa Kudatuli merupakan salah satu catatan hitam politik di Tanah Air dengan aksi kekerasan di kantor Partai Demokrasi Indonesia , Menteng, Jakarta Pusat. Megawati merasa heran karena insiden Kudatuli itu hingga sekarang belum bisa dibuka tabirnya. Sementara, PDIP selalu memperingati Kudatuli setiap 27 Juli.
Megawati pun membandingkan dengan kondisi hukum saat ini. Dia minta agar membayangkan kondisi hukum sekarang. "Maaf kalau anak buah saya, saya ngamuk 'kamu penangkut, bayangin kalah sama perempuan. Dipanggil polisi saja tiga kali, ditanyain macam-macam. Di Kejaksaan saja, sekali dari jam 8 pagi sampe hampir jam 8 malem apa ya," ujar Megawati."Jadi, bayangkan dari tahun berapa sampai sekarang ya seperti tidak dibuka-buka. Dan, ini lah juga yang menurut saya masalah hukum kita akibat kita sendiri tidak punya daya juang bahwa negara ini memang dibangun secara hukum," kata Megawati.
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia , Benny Ramdhani menjelaskan maksud sosok T bos judi online di Kamboja yang disebut kebal hukum.
Megawati Soekarnoputri Pdip Poco Poco Kudatuli Hukum
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sarwendah Baru Blak-blakan Dipecat Cherrybelle Sekarang, Dulu Takut Digugat Kalau BersuaraSarwendah curhat pengalaman dipecat dari Cherrybelle.
Baca lebih lajut »
Megawati: Politik Sekarang Pragmatis, Melupakan Suara Hati Hanya Demi Ambisi KekuasaanMegawati menilai, politik saat ini mengabaikan nilai-nilai yang terkandung dalam lirik lagu Indonesia Raya.
Baca lebih lajut »
Mahfud MD Sebut Komisioner KPU Tak Layak Urus Pilkada, Komisi II: Kalau Pergantian Sekarang RepotMahfud menilai kalau komisioner KPU RI menjadi salah satu pihak yang tak layak mengurus Pilkada 2024 yang memiliki dampak jangka panjang.
Baca lebih lajut »
Komisi II DPR Respons Mahfud Soal KPU Tak Layak Gelar Pilkada: Kalau Ganti Sekarang RepotPilkada tetap harus dilaksanakan tepat waktu.
Baca lebih lajut »
Mahfud Kritik KPU Sudah Tak Layak Jadi Penyelenggara Pemilu, Mardani: Kalau Ganti Sekarang, Sangat RepotAnggota Komisi II DPR RI dari FraksI PKS Mardani Ali Sera memahami masukan Mahfud adalah demi kebaikan bangsa. Namun, jika harus diganti para komisionernya, Mardani mengatakan hal itu rasanya sulit.
Baca lebih lajut »
Kuningan Macet Parah Imbas Galian Proyek, Heru Budi: Kalau Tidak Sekarang Kita Krisis Air BersihArus lalu lintas di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan harus mengalami kemacetan imbas proyek galian saluran air dan kabel.
Baca lebih lajut »