Pemerintah Australia memperingatkan Sigley tidak kembali ke Korut.
REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Kantor Berita Pusat Korea Utara mengatakan mahasiswa Australia Alek Sigley, melakukan kegiatan mata-mata, Sabtu .
Namun, ia dibebaskan dan terbang ke Jepang pada Kamis lalu."Investigasi mengungkapkan atas dorongan NK News dan media anti-Korut lainnya, ia beberapa kali menyerahkan data dan foto yang ia kumpulkan dan analisis sambil menyisir Pyongyang dengan menggunakan kartu identitas mahasiswa asing," kata KCNA.
Dalam sebuah pernyataan email pada Jumat, Sigley tidak menyebutkan alasan penahanannya atau apa yang terjadi padanya."Saya sekarang bermaksud kembali ke kehidupan normal," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Australia Peringatkan Mahasiswanya tidak Kembali ke KorutMahasiswa Australia Alek Sigley hilang selama sepekan di Korut.
Baca lebih lajut »
Bebas dari Korut, WN Australia Bahagia Jumpa Istri di JepangAlek Sigley, pelajar Australia yang sempat ditahan secara misterius oleh Korut, mengaku hidup bahagia bertemu istrinya di Jepang setelah dibebaskan.
Baca lebih lajut »
Mahasiswa Australia yang Dibebaskan Korut Tiba di ChinaMahasiswa Australia yang dibebaskan Korut dalam kondisi baik.
Baca lebih lajut »
Korut Bebaskan Mahasiswa Australia Yang Ditahan Sepekan LebihSeorang mahasiswa Australia yang ditahan di Korea Utara selama lebih dari sepekan telah dibebaskan. Perdana Menteri Australia Scott Morrison memberitahu para legislator dalam sidang di parlemen hari
Baca lebih lajut »
Korut Bebaskan Mahasiswa Australia Yang Ditahan Sepekan LebihSeorang mahasiswa Australia yang ditahan di Korea Utara selama lebih dari sepekan telah dibebaskan. Perdana Menteri Australia Scott Morrison memberitahu para legislator dalam sidang di parlemen hari
Baca lebih lajut »
Mahasiswa Australia yang Dibebaskan Korut Tiba di ChinaMahasiswa Australia yang dibebaskan Korut dalam kondisi baik.
Baca lebih lajut »