Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen Aparatur Sipil Negara Agus Sudrajat mengatakan saat ini iklim kebijakan publik di Indonesia masih lemah dalam dukungan data dan fakta lapangan
Konsekuensi dari pelabelan sekolah inklusif tidak hanya mengakibatkan penumpukan ABK di satu sekolah. Pada akhirnya, menimbulkan penolakan karena kuota tidak memadai.Kerjasama ini bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas administrasi publik di Indonesia melalui reformasi birokrasi, agar para pengambil kebijakan dan Aparatur Sipil Negara mampu menghasilkan kebijakan publik yang baik dengan berbasiskan pada data.
“Tetapi kita ingin bahwa kolaborasi ini nantinya, semua harus berbasis data evidence . Jadi, semuanya melalui sebuah proses riset, dengan riset ini kita akan menghasilkan data-data yang reliable yang valid untuk kemudian dijadikan sebagai pengambilan keputusan bagi pemerintah. Kerjasama dalam bentuk publikasi hasil survei,” katanya. Terlebih lagi, kata Tri, saat ini Indonesia tengah memasuki fase pemerintahan baru.
“Jadi ketika mau merumuskan 5 tahun kedepan terkait birokrasi seperti apa, kami yang berusaha untuk memberikan asupan-asupan tersebut, karena kami memiliki banyak hasil-hasil kajian dan penelitian yang, Abdul Kohar, mengungkapkan bahwa pertemuan kerjasama tersebut sangat penting untuk ditindaklanjuti, mengingat reformasi birokrasi merupakan salah satu agenda utama yang harus dilakukan pemerintah untuk mencapai kemajuan bangsa.
Kohar mengungkapkan bahwa media sangat berperan penting dalam menginformasikan berbagai hasil survei dan penelitian. Hal itu katanya, bisa memengaruhi agenda setting kebijakan publik sehingga diharapkan dapat menjadi masukan bagi pembuat kebijakan agar perumusan kebijakan menjadi kaya akan data dan fakta.
“Karena kini di era digitalisasi, media juga memberitakan apa yang tengah banyak dibicarakan oleh publik. Bagaimana sekarang kalau tidak ada tekanan maka tidak akan ada keadilan, istilahnya, hal-hal seperti ini penting agar bagaimana kebijakan yg dihasilkan itu relevan,” jelasnya. dan LAN dalam bentuk publikasi hasil survei akan membawa dampak baik untuk menghasilkan kebijakan berbasis data. Menurutnya, survei merupakan salah satu metode statistik yang akan memperdalam kualitas kebijakan.
Lan Kolaborasi Publik Berbasis Data
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Betapa Sombongnya Media China, Sudah Tahu Nasib Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong Akhirnya akan...Berita Betapa Sombongnya Media China, Sudah Tahu Nasib Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong Akhirnya akan... terbaru hari ini 2024-10-22 09:18:13 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Media Korea Bocorkan Keputusan AFC soal Permintaan Bahrain, Timnas Indonesia Akan Jalani Laga Di...Bahrain telah menjadi sorotan Asia bahkan dunia karena permintaan mereka kepada AFC agar mengubah venue laga melawan Timnas Indonesia ke tempat netral
Baca lebih lajut »
Ancaman Baru Timnas Indonesia Muncul, Media Jepang Ingatkan Skuad Shin Tae-yong akan Hadapi Masalah dengan...Berita Ancaman Baru Timnas Indonesia Muncul, Media Jepang Ingatkan Skuad Shin Tae-yong akan Hadapi Masalah dengan... terbaru hari ini 2024-10-26 19:14:10 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Media Maroko Pernah Soroti Suporter Timnas Indonesia Lantunkan Sholawat, Apakah Jamu Arab Saudi Tetap akan Bersholawat?Berita Media Maroko Pernah Soroti Suporter Timnas Indonesia Lantunkan Sholawat, Apakah Jamu Arab Saudi Tetap akan Bersholawat? terbaru hari ini 2024-11-06 21:00:11 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Media China Doakan Jepang Kalahkan Skuad Garuda di GBK: Kemungkinan Besar Timnas Indonesia akan...Berita Media China Doakan Jepang Kalahkan Skuad Garuda di GBK: Kemungkinan Besar Timnas Indonesia akan... terbaru hari ini 2024-11-08 15:09:30 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Beri Semangat ke Pejabat Indonesia, Prabowo: Kalau Kita Kompak, Indonesia Akan Maju Lebih CepatPrabowo meminta kepada seluruh pejabat untuk memusatkan pikiran dan wewenang yang dimiliki saat ini sepenuhnya untuk kepentingan rakyat.
Baca lebih lajut »