Mayat pria yang ditemukan di pesisir Pantai Pebuahan, Jembrana, Bali, diduga nelayan asal Desa Tembokrejo Muncar, Banyuwangi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mayat tersebut diketahui bernama Businan . Saat ditemukan, mayat pria itu berada dalam jukung yang mati mesin dan tanpa penerangan. Jukung itu sempat terombang-ambing di laut dan menepi ke Pantai Pebuahan dengan sendirinya."Warga setempat yang menemukan jenazah bernama Hariyadi , dirinya saat itu sedang memancing dan kaget melihat jenazah terombang-ambing di atas jukung. Sehingga memanggil warga lain," tutur Raka.
Polisi belum bisa memastikan penyebab kematian Businan. Namun, dari pemeriksaan tubuh Businan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. "Diperkirakan korban meninggal karena memiliki penyakit bawaan, terlebih korban ditemukan sendirian di atas jukung, dan jenazah saat ini juga sudah di RSU Negara untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Raka.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KAPT Bali Deklarasikan Forkom Bali Lintas Generasi, Sentil Capres Pengganti JokowiKAPT Bali mendeklarasikan Forkom Bali Lintas Generasi, sentil Pemilu 2024 dan Capres Pengganti Presiden Jokowi
Baca lebih lajut »
Duh, Diduga Terdampak Pencemaran, di Jembrana Sarang Telur Penyu Tiap Tahun Terus BerkurangJumlah telur penyu yang ditetapkan semi alami di kelompok pelestari penyu (KPP) Kurma Asih, Desa Perancak, mengalami kencenderungan menurun dari tahun ketahun. Kondisi ini dipengaruhi cuaca, kondisi pantai dan yang mendominasi adalah habitat yang rusak karena salah yang mencemari laut.
Baca lebih lajut »
Politikus Tebar Pesona, Baliho-Spanduk Bertebaran di JembranaSejumlah politikus dan tokoh masyarakat di Jembrana mulai tebar pesona dengan membuat spanduk dan baliho di pusat keramaian.
Baca lebih lajut »
Waspada Gelombang Laut Hari Ini, Pantai Selatan Jateng 4 Meter, Laut Jawa 2,5 MeterBMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap merilis data prakiraan gelombang laut di pantai selatan Jawa Tengah hari ini bisa mencapai 2,5 hingga 4 meter.
Baca lebih lajut »
Pantai Kuta Heboh, Turis Lokal asal Gorontalo Tewas Terbawa Gelombang PasangPengunjung Pantai Kuta heboh Jumat pagi, seorang turis lokal asal Gorontalo bernama Rudi Prasetyo ditemukan tewas terbawa gelombang pasang
Baca lebih lajut »