Mati-matian Jaga Rupiah, Anggaran BI Defisit Rp19,99 Triliun Tahun Depan

Indonesia Berita Berita

Mati-matian Jaga Rupiah, Anggaran BI Defisit Rp19,99 Triliun Tahun Depan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 33 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 59%

Anggaran Tahunan Bank Indonesia (ATBI) tahun 2023 diperkirakan mengalami defisit hingga Rp19,99 triliun.

Hal ini disampaikan oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo saat menyampaikan Rencana ATBI ke Komisi XI DPR RI, Selasa .

Perry mengatakan, defisit yang besar pada anggaran kebijakan tersebut dipicu oleh langkah intervensi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah mengingat ketidakpastian yang sangat tinggi pada tahun depan. Pengetatan kebijakan moneter tersebut, terutama di negara maju menambah ketidakpastian bagi pasar keuangan negara berkembang. Aliran modal asing masih berpotensi keluar sehingga menekan mata uang negara-negara tersebut.

Nilai tukar rupiah pun hingga 16 November 2022 mencatatkan depresiasi sebesar 8,6 persen. Perry mengatakan, langkah stabilisasi nilai tukar rupiah telah menguras cadangan devisa hingga sebesar US$9,8 miliar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bukan Jago (ARTO) atau Allo Bank (BBHI), Ini Bank Digital Terbesar di IndonesiaBukan Jago (ARTO) atau Allo Bank (BBHI), Ini Bank Digital Terbesar di IndonesiaDari segi aset, bank digital terbesar di Indonesia bukan Bank Jago (ARTO) ataupun Allo Bank (BBHI).
Baca lebih lajut »

Optimistis Pertumbuhan Ekonomi 2023 Tembus 4,54 PersenOptimistis Pertumbuhan Ekonomi 2023 Tembus 4,54 PersenPenyusunan rancangan anggaran keuangan Pemkab Banyuwangi memasuki babak baru. Setelah eksekutif dan legislatif menyepakati Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Selasa (15/11), kini dua pihak mulai menggeber pembahasan rancangan anggaran pendapatan dan bela
Baca lebih lajut »

Persaingan Ketat Bank Jumbo, Ini DPK 4 Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BCAPersaingan Ketat Bank Jumbo, Ini DPK 4 Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BCAIndustri perbankan kini beradu strategi untuk meningkatkan himpunan DPK, khususnya dana murah.
Baca lebih lajut »

Tren Suku Bunga Tinggi, Bank Jago (ARTO) dan Allo Bank (BBHI) Pertebal Dana MurahTren Suku Bunga Tinggi, Bank Jago (ARTO) dan Allo Bank (BBHI) Pertebal Dana MurahSuku bunga acuan tinggi akan berpotensi mengganggu profitabilitas bank digital karena berdampak pada kenaikan biaya dana.
Baca lebih lajut »

Perlombaan Bank Digital Cari Modal Via Rights Issue Kian SengitPerlombaan Bank Digital Cari Modal Via Rights Issue Kian SengitJelang akhir 2022, banyak bank digital berlomba mencari modal melalui rights issue. Beberapa di antaranya adalah bank kecil yang bertransformasi menjadi bank digital.
Baca lebih lajut »

BI Pasang Kuda-Kuda, Sudah Mau Pindah ke IKN, Kapan?BI Pasang Kuda-Kuda, Sudah Mau Pindah ke IKN, Kapan?Bank Indonesia (BI) menyatakan bersiap untuk melakukan perpindahan bank sentrak ke Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 01:37:32