Masyarakat menyambut Tahun Baru 2025 dengan optimisme akan perbaikan ekonomi, meski menghadapi tantangan seperti kenaikan pajak dan stagnasi pendapatan. Jajak pendapat menunjukkan masyarakat cenderung merayakan Tahun Baru dengan sederhana, berkumpul bersama keluarga, atau melakukan kegiatan biasa.
Menyambut Tahun Baru 2025 , masyarakat tidak bisa abai terhadap sejumlah tantangan ekonomi yang tengah dihadapi bangsa. Berbagai tantangan itu pun memunculkan kekhawatiran, terutama pada bayang-bayang kenaikan pajak serta stagnasi pendapatan. Sekalipun demikian, semangat publik tidak pupus. Mereka tetap optimistis akan adanya perbaikan ekonomi di tahun depan.awal Desember lalu. Minat publik merasakan tahun baru relatif diekspresikan secara sederhana dan biasa.
Hasil jajak pendapat Litbangmerekam, hampir separuh responden (49,8 persen) mengaku akan menghabiskan momen libur Tahun Baru dengan berkumpul bersama keluarga di rumah. Tidak hanya itu, sekitar seperlima dari responden jajak pendapat ini menyatakan bahwa mereka akan melakukan kegiatan seperti biasa pada waktu libur Tahun Baru. Hal ini menunjukkan ada kecenderungan masyarakat untuk merayakan momen libur Tahun Baru secara sederhana. Meskipun ada juga sebagian dari responden yang berencana berpelesir di liburan tahun ini. Jajak pendapat merekam sekitar seperempat bagian responden mengaku akan berwisata di momen liburan Tahun Baru ini.Dari jumlah tersebut, hampir 15 persen di antaranya mengaku ingin berwisata ke destinasi yang berada di dalam kota tempat mereka tinggal. Lebih lanjut, sekitar 10,7 persen dari mereka mengatakan berniat berlibur ke luar kota. Hanya sedikit responden yang mengungkapkan rencana berlibur ke luar negeri. Kecenderungan rendahnya minat responden berwisata ke luar kota dan luar negeri ini menunjukkan bahwa masyarakat tidak antusias untuk bepergian meski pemerintah telah memberikan stimulus potongan harga. Sebagaimana diketahui, pemerintah memberlakukan kebijakan diskon tiket pesawat sebesar 10 persen untuk semua jenis penerbang, dari 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025 mendatang. Potongan harga itu meliputi beberapa komponen biaya dalam tiket, misalnya, pelayanan jasa penumpang pesawat udara, biaya bahan bakar, dan jasa pendarata
Sosial Tahun Baru 2025 Ekonomi Jajak Pendapat Wisata Optimisme
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
45 Link Twibbon Malam Tahun Baru 2025, Sambut Tahun Baru dengan Gaya!Berikut adalah 45 link Twibbon Malam Tahun Baru 2025 yang dapat digunakan secara gratis untuk mempercantik foto profil kamu.
Baca lebih lajut »
Sambut Tahun Baru, Berikut 30 Inspirasi Ucapan Selamat Tahun Baru 2025Menyambut tahun baru bisa dilakukan dengan banyak cara, salah satunya memberikan ucapan selamat tahun baru 2025 yang penuh makna seperti berikut.
Baca lebih lajut »
Mobilitas Masyarakat Diperkirakan Meningkat, BTN Siapkan Dana Rp 20,37 TriliunMobilitas masyarakat selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025 diprediksi meningkat dibandingkan dengan tahun lalu.
Baca lebih lajut »
Simak, Daftar Lengkap Tanggal Merah dan Cuti Bersama Tahun 2025Menjelang tahun baru 2025, masyarakat mulai menantikan tanggal merah hingga cuti bersama tahun depan.
Baca lebih lajut »
Dukung Masyarakat Menikmati Liburan Natal dan Tahun Baru 2025 Gojek Luncurkan Program Yuk LiburKampanye Yuk Libur dukung masyarakat menikmati liburan menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
Baca lebih lajut »
Kapolda Imbau Masyarakat Bijak Rayakan Tahun Baru 2025Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Karyoto, mengimbau masyarakat untuk bijak saat merayakan Tahun Baru 2025, terutama terkait penumpukan massa di pusat hiburan dan keselamatan berkendara.
Baca lebih lajut »