Masuk Kerja saat Libur Nasional, Kemnaker: Pengusaha Wajib Bayar Upah Lembur TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan dan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan atau Kemnaker, Haiyani Rumondang menyatakan bahwa pengusaha yang mempekerjakan pekerjanya pada saat libur nasional, wajib membayar upah lembur.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemnaker Sebut Karyawan Masuk Kerja Saat Libur Nasional Wajib Dibayar, Jika Tidak...Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengimbau kepada pengusaha wajib membayar karyawan jika memperkerjakan di hari libur nasional.
Baca lebih lajut »
Masuk Kerja saat Libur Nasional, Pengusaha Wajib Bayar Upah Lembur | merdeka.comDirektur Jenderal Pembinaan Pengawasan dan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker & K3) Kementerian Ketenagakerjaan, Haiyani Rumondang menyatakan bahwa pengusaha yang mempekerjakan pekerjanya pada saat libur nasional wajib membayar upah lembur.
Baca lebih lajut »
Libur Lebaran, Lebih dari 90 Ribu Kendaraan Masuk Jalur Puncak Setiap HariPenumpukan ribuan kendaraan pun terjadi di beberapa titik Jalur Puncak, yaitu di Pasar Cisarua, hingga jalur alternatif Puncak.
Baca lebih lajut »
Kemenaker : Masuk Bekerja Saat Libur Nasional Wajib Dapat Uang Lembur |Republika OnlinePekerja yang uang lemburnya belum dibayar dapat segera lapor ke Kemenaker
Baca lebih lajut »
Kapolri Sebut 435 Ribu Lebih Orang Masuk Bali sejak Libur LebaranKapolri menyatakan, sejak libur Lebaran hingga kini, ada 435 ribu lebih orang masuk ke Bali, baik melalui jalur udara maupun jalur darat
Baca lebih lajut »
Libur Lebaran 2022, Ratusan Pengunjung Kecewa Tidak Bisa Masuk Taman Margasatwa Ragunan | Jakarta Bisnis.comRatusan pengunjung tidak bisa memasuki Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, karena belum melakukan pendaftaran secara daring.
Baca lebih lajut »