Masih Minim, Produsen Handycraft Didorong Bertranformasi ke Ekosistem Digital

Indonesia Berita Berita

Masih Minim, Produsen Handycraft Didorong Bertranformasi ke Ekosistem Digital
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 66 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 51%

Produsen handycraft di Soloraya didorong untuk bertranformasi ke ekosistem ekonomi digital dengan memanfaatkan e-katalog.

didorong untuk bertranformasi ke ekosistem ekonomi digital dengan memanfaatkan e-katalog. Hingga saat ini, produsen handycraft yang aktif mengoptimalkan e-katalog relatif sedikit baru sekitar 10 orang.

Para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah didorong memanfaatkan e-katalog. Hal ini menjadi salah satu program prioritas Kamar Dagang dan Industri Solo.Dalam platform e-katalog, terdapat beragam fasilitas bagi para pelaku UMKM. Misalnya, e-katalog nasional, lokal, dan sektoral. Para pelaku UMKM di Kota Solo bisa menawarkan beragam produk yang bisa diakses oleh pemerintah di setiap daerah. “Saya mendorong agar teman-teman produsen handycraft memanfaatkan e-katalog.

Produk-produk kerajinan tangan, fashion hingga jewelry bisa ditawarkan kepada lembaga pemerintah melalui e-katalog. “Saya juga terus berkoordinasi dengan pemerintah selaku mitra dan perusahaan-perusahaan di Soloraya. Harapannya, pelaku UKM bisa melakukan ekspansi bisnis ke pasar global,” ujar dia., Setya Budi Arijanta mengatakan otensi belanja pemerintah khusus untuk e katalog produk dalam negeri senilai Rp500 triliun.

Setya menyebut pemerintah memangkas belanja impor secara besar-besaran pada 2023. Belanja impor tak diperbolehkan lebih dari lima persen. Artinya, pengembangan produk dalam negeri menjadi skala prioritas pemerintah pada tahun ini. “Ini sesuai arahan Pak Presiden. Pada 2022, potensi belanja e-katalog senilai Rp400 triliun. Tapi yang terserap hanya Rp160 triliun. Belum ada separuhnya,” ujar dia.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ekspor Handycraft Masih Lesu, Asephi Soloraya Optimalkan Pasar DomestikEkspor Handycraft Masih Lesu, Asephi Soloraya Optimalkan Pasar DomestikAsosiasi Eksportir dan Produsen Handycraft Indonesia (Asephi) Soloraya menggenjot pasar domestik pada Gebyar Batik dan Craft 2023 di Paragon Solo Mall mulai 25-29 Januari. Pasar lokal justru tumbuh dibanding ekspor setelah pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »

Pelaku Begal Payudara di Koja Masih Gentayangan, Polisi: Masih LidikPelaku Begal Payudara di Koja Masih Gentayangan, Polisi: Masih LidikPolisi masih kesulitan mengungkap pelaku begal payudara seorang ibu rumah tangga berinisial D di Koja, Jakarta Utara. Polisi masih kesulitan mengungkap pelaku begal...
Baca lebih lajut »

Cek Jalur Pansela, Pemerintah Targetkan Mudik Lebaran 2023 Minim KecelakaanCek Jalur Pansela, Pemerintah Targetkan Mudik Lebaran 2023 Minim KecelakaanPT Jasa Raharja bersama Kementerian Perhubungan dan Korlantas Polri melakukan pengecekan jalur di sepanjang Pantai Selatan (Pansela) guna memastikan infrastukturnya.
Baca lebih lajut »

Produsen Minyak Sawit Bakal Hadapi Stagnasi Produksi Tahun Ini |Republika OnlineProdusen Minyak Sawit Bakal Hadapi Stagnasi Produksi Tahun Ini |Republika OnlineSepanjang 2022, konsumsi domestik mencapai 20,9 juta ton atau naik 13,82 persen.
Baca lebih lajut »

Minim Sentimen, Rupiah Diprediksi Anteng di Level 14.900 per Dolar ASMinim Sentimen, Rupiah Diprediksi Anteng di Level 14.900 per Dolar ASKurs rupiah pada Kamis pagi dibuka turun 12 poin atau 0,08 persen ke posisi 14.977 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya 14.965 per dolar AS.
Baca lebih lajut »

Minim Akses Ke Pelabuhan Sanur Sebabkan Macet PanjangMinim Akses Ke Pelabuhan Sanur Sebabkan Macet PanjangMacet panjang & berkelanjutan dari Pelabuhan Sanur  yang jadi masalah bagi masyarakat disebabkan hanya menggunakan satu akses jalan menuju pelabuhan
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 09:42:25