Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah menetapkan Kabasarnas Marsekal Madya (Marsdya) TNI Henri Alfiandi sebagai tersangka kasus korupsi alat Deteksi Korban Reruntuhan.
atas dugaan kasus korupsi pengadaan alat Deteksi Korban Reruntuhan. Namun, untuk proses hukumnya saat ini akan diurus Puspom Mabes TNI.Wakil ketua KPK Alexander Marwata mengatakan bahwa mulanya Henri Alfiandi akan menjalani proses hukum di Puspom Mabes TNI. Namun, proses hukum tersebut tetap dalam kerja sama dengan penyidik KPK.
"Sesuai ketentuan perundangan kalau itu tunduk pada dua yurisdiksi, dua kewenangan, sesuai dengan ketentuan seharusnya dibentuk tim koneksitas. Tadi kami sudah bicarakan kemudian dibentuk tim koneksitas di mana di dalam surat perintah penyidikan itu ada penyidik dari KPK dan ada penyidik dariWakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Tak hanya itu, kata Alex, KPK juga akan membahas terkait dengan MoU antara KPK dengan TNI guna melakukan proses hukum jika anggota TNI aktif terlibat kasus. "Selama ini sejauh ini belum ada MoU antara KPK dan Puspom TNI. Minggu depan kami akan agendakan bertemu dengan Panglima TNI untuk membahas persoalan ini karena tidak menutup kemungkinan hal-hal seperti ini terulang kembali. Kita ketahui ada beberapa lembaga pemerintahan yang memang ada dari para pejabat atau perwira TNI dikaryakan di lembaga pemerintah yang lain. Tidak tertutup kemungkinan terjadi hal demikian lagi," kata Alex.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK Tetapkan Kabasarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi sebagai TersangkaKPK menetapkan Kepala Basarnas (Kabasarnas) Marsekal Madya (Marsdya) TNI Henri Alfiandi (HA) sebagai tersangka suap
Baca lebih lajut »
Profil Kabasarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi, Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus KorupsiKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Kepala Basarnas Marsekal Madya (Marsdya) TNI Henri Alfiandi (HA) sebagai tersangka atas kasus korupsi. Ini profilnya.
Baca lebih lajut »
KPK Serahkan Proses Hukum Marsdya Henri Alfiandi dan Letkol Afri Budi ke Puspom TNIKPK menyerahkan proses hukum Kepala Basarnas 2021-2023 Henri Alfiandi dan Koordinator Administrasi (Koorsmin) Kabasarnas Letkol Adm Afri Budi Cahyanto ke Puspom...
Baca lebih lajut »
Ironi Kabasarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi, Tersangka Suap di Penghujung KarierKPK menetapkan Kepala Badan SAR Nasional (Kabasarnas) Marsekal Madya (Marsdya) TNI Henri Alfiandi (HA) sebagai tersangka dalam kasus suap pengadaan proyek alat deteksi
Baca lebih lajut »
KPK sebut Kabasarnas Marsdya Henri Alfiandi terima suap Rp88,3 miliarKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya Henri Alfiandi (HA) diduga menerima suap ...
Baca lebih lajut »
Profil Henri Alfiandi, Pati Bintang 3 TNI AU yang Jadi Tersangka KPK Jelang PensiunKPK menetapkan Kabasarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi sebagai tersangka dugaan suap. Berikut profilnya.
Baca lebih lajut »