Marc Marquez memprediksi Fabio Quartararo akan lebih berbahaya musim depan. Menurut Marquez, Quartararo akan jadi salah satu kandidat juara dunia MotoGP.
Berstatus sebagai rookie, Quartararo tampil impresif di MotoGP 2019. Pebalap Petronas Yamaha itu tercatat lima kali naik podium dalam 15 seri balapan yang sudah digelar.
Marquez, yang belum lama ini mengunci gelar juara dunia MotoGP, meyakini Quartararo bisa menjaga momentumnya di musim depan untuk jadi pesaing yang lebih konsisten."Saya sudah bilang di Misano dan beberapa balapan lalu, Fabio adalah salah satu pesaing utama untuk tahun depan," ujar Marquez seperti dilansir"Dia menunggangi Yamaha dengan cara yang sangat bagus dan dia menggunakan semua jalur sepanjang waktu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dovisiozo Masih Sakit Hati Gagal Juara MotoGPSelama tiga musim terakhir, pembalap Ducati itu menjadi pesaing terkuat Marquez.
Baca lebih lajut »
Quartararo Geregetan Ingin Kalahkan Marquez di MotoGP 2019Pebalap tim Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, berharap bisa mengalahkan Marc Marquez sebelum balapan MotoGP 2019 berakhir.
Baca lebih lajut »
Marquez Tak Merasa Menang Mudah di MotoGPJuara dunia MotoGP 2019 Marc Marquez tak merasa bisa meraih gelar dengan mudah di musim ini, begitu juga di musim-musim sebelumnya.
Baca lebih lajut »
Prediksi Juergen Klopp, Leicester ke Liga Champions Musim DepanPelatih Liverpool Klopp juga percaya bahwa Pasukan Brendan Rodgers akan mendapatkan tiket Liga Champions musim depan. Leicester...
Baca lebih lajut »
Marc Marquez Indikasikan Tetap bersama Repsol HondaHampir dapat dipastikan bahwa pebalap berjuluk The Baby Alien akan tetap bersama Honda setidaknya hingga tiga musim ke depan.
Baca lebih lajut »
Ingin lepas Alexis Sanchez, MU patok harga 25 juta poundsterlingManchester United ingin melepas Alexis Sanchez secara permanen musim depan dengan harga 25 juta poundsterling (sekitar Rp432 miliar), tetapi akan memberikan ...
Baca lebih lajut »