KPK membongkar tiga kasus korupsi dalam dua hari melalui OTT.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan maraton Operasi Tangkap Tangan sejak Senin hingga Selasa . Lembaga antirasuah secara pararel dalam waktu dua hari membongkar tiga kasus rasuah sekaligus melalui OTT.
“OTT atau penanganan perkara dengan cara lain perlu terus dilakukan secara konsisten, sebagaimana halnya dengan upaya pencegahan korupsi,” kata Basaria di Gedung KPK, Jakarta, Rabu . “Perlu dipahami, OTT memang bukanlah strategi tunggal dalam pemberantasan korupsi. Upaya pencegahan terus dilakukan KPK jika korupsi belum terjadi,” ujar dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
OTT Bukan Strategi Tunggal KPK dalam Pemberantasan KorupsiOTT bukanlah strategi tunggal dalam pemberantasan korupsi. Upaya pencegahan terus dilakukan KPK ketika korupsi belum kejadian.
Baca lebih lajut »
OTT KPK, 5 Orang dan Bupati Bengkayang Tiba di Gedung KPKEnam orang terjaring dalam OTT KPK di Kalimantan Barat, Selasa (3/9/2019). Salah satunya Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat,...
Baca lebih lajut »
Kronologi OTT KPK dalam kasus suap distribusi gulaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan kronologi tangkap tangan terkait kasus suap distribusi gula di PT Perkebunan Nusantara III (PTPN III) Tahun ...
Baca lebih lajut »
Kronologi OTT KPK kasus suap Bupati Muara EnimKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan kronologi tangkap tangan terkait kasus kasus suap proyek-proyek pekerjaan di lingkungan Dinas PUPR Kabupaten ...
Baca lebih lajut »
OTT KPK di Dua Kasus Berbeda Diumumkan Malam IniOTT KPK: malam ini KPK akan mengumumkan hasil operasi tangkap tangan dalam dua kasus berbeda, siapa saja yang ditangkap? OTTKPK
Baca lebih lajut »