Aktivis HAM. Bivitri Susanti menilai isu anti-LGBT, termasuk soal pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) ramai digulirkan di beberapa daerah menjelang tahun politik 2024.
TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis Hak Asasi Manusia Bivitri Susanti menilai isu anti-LGBT, termasuk soal pembahasan rancangan peraturan daerah ramai digulirkan di beberapa daerah sebagai tren menjelang tahun politik 2024. Hal ini upaya untuk mencari sentimen publik. Namun, kondisi ini berpotensi menambah diskriminasi terhadap LGBT.
Perda anti-LGBTAdapun beberapa daerah yang telah menerbitkan Perda dan Ranperda Anti LGBT. Di antaranya Perda Ketenteraman dan Ketertiban tahun 2018 oleh Pemda Pariaman, Perda Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Perilaku Penyimpangan Seksual disahkan DPRD Kota Bogor, dan terbaru Ranperda Anti LGBT di Makasar juga di Medan.Baru-baru ini, DPRD Kota Bandung mewacanakan penyusunan rancangan Perda terkait pencegahan dan larangan LGBT.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Aktivis HAM Sebut Isu LGBT Dipolitisasi Menjelang Pemilu 2024Bivitri Susanti mengatakan selain isu LGBT, isu yang menarik sentimen keagamaan lainnya juga sering masuk dalam agenda politik menjelang pemilu
Baca lebih lajut »
PDIP Dorong Coblos Gambar Parpol di Pemilu 2024: Berpolitik Kadang Melawan Arus | merdeka.comPDIP menegaskan tetap memilih sistem coblos parpol di Pemilu 2024.,PDIP,Pemilu 2024,Pemilu,Pemilu Serentak,Pilpres 2024,Koalisi Pilpres 2024,Pilpres,Viral Hari Ini,Jakarta
Baca lebih lajut »
3 Parpol yang Resmi Dukung Anies Baswedan Jadi Capres pada Pilpres 2024Anies Baswedan sudah didukung oleh sejumlah partai politik (parpol) menjadi Bakal Calon Presiden (Bacapres) untuk maju pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 mendatang.
Baca lebih lajut »
Cak Imin Harap Paslon 2024 Ada Sebelum Ramadan, Ini Kata GerindraCak Imin berharap paslon 2024 dari Koalisi PKB-Gerindra ditetapkan sebelum Ramadan tahun ini. Namun, begini respons dari Gerindra.
Baca lebih lajut »
Pergerakan Elektabilitas Tiga Besar Capres 2024Setahun menjelang penyelenggaraan Pemilu 2024, nama-nama calon presiden (capres) unggulan mulai mengerucut. Berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga, posisi tiga teratas capres 2024 ditempati oleh tiga nama, yakni Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto. Untuk memilih hasil survei lembaga riset dalam tulisan ini, Tempo menggunakan kriteria survei dilakukan oleh lembaga terkait minimal tiga kali, dan hasil survei tersebut dapat dengan bebas diperoleh di situs lembaga itu. Selain itu, jangka waktu pelaksanaan survei dimulai dari akhir 2021—minimal bulan Oktober—hingga awal 2023. Berdasarkan sejumlah kriteria tersebut, maka Tempo menggunakan hasil survei Charta Politika, Indikator Politik, dan Poltracking Indonesia. Dari tiga nama capres unggulan di atas, Ganjar sejauh ini menjadi yang teratas. Hasil survei tiga lembaga di atas menunjukkan bahwa Ganjar telah mempertahankan posisi ini selama kurun waktu setahun, yakni sejak akhir 2021 hingga akhir 2022. Meski hasil survei terbaru Charta Politika dan Indikator Politik menunjukkan bahwa elektabilitas Ganjar sedikit menurun, tapi dalam setahun terakhir, tingkat keterpilihan Ganjar stabil di atas 30 persen. Sedangkan tingkat elektabilitas Anies sukses menggusur Prabowo pada November lalu, seperti dicatat oleh tiga lembaga survei di atas. Pergeseran ini terjadi tepat setelah Anies resmi mengakhiri jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober lalu. Setelah tidak lagi menjabat, Anies mulai rajin bersafari politik ke daerah-daerah. Ketiga nama di atas masing-masing telah menyatakan kesiapan maju sebagai capres pada Pemilu tahun depan. Namun, baru Anies yang hampir dapat dipastikan resmi maju setelah ia mengantongi dukungan dari Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS. Gabungan suara tiga partai tersebut telah berhasil memenuhi syarat ambang batas presidential threshold sebesar 20 persen perolehan suara nasional pada Pemilu Legislatif 2019.
Baca lebih lajut »
Mardiono Akui Kader Terus Rapatkan Barisan, Jemput Kemenangan PPP di Pemilu 2024Muhamad Mardiono juga mengajak para kader untuk terus melakukan upaya konsolidasi. Menurutnya, hal itu penting dilakukan untuk membangkitkan PPP dari keterpurukan.
Baca lebih lajut »