Temuan ini menjadi ancaman bagi banyak hewan yang terancam punah.
Dalam analisis itu, peneliti mengungkapkan dari 64 persen kasus manusialah yanag menginfeksi hewan lain dan bukan sebaliknya.
Misalnya, setelah virus SARS-CoV-2 berpindah dari kelelawar ke manusia, manusia kemudian menularkannya ke banyak spesies lain. Terdapat hampir 12 juta sekuens dalam database, namun banyak yang tidak lengkap atau kekurangan data mengenai kapan sekuens tersebut dikumpulkan dan dari spesies inang apa. Secara keseluruhan, peneliti mengidentifikasi hampir 13.000 garis keturunan virus dan 3.000 lompatan antar spesies.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Profil dan Agama Gilga Sahid, Musisi Lagu Jawa yang Dikabarkan Dekat dengan Happy AsmaraBanyak warganet ingin tahu lebih banyak tentang Gilga Sahid karena hubungannya yang dekat dengan Happy Asmara.
Baca lebih lajut »
Dua Hal yang Harus Dilakukan Timnas Indonesia di Markas Vietnam: Menang Lebih Cepat, Kuasai Lebih Banyak BolaTimnas Indonesia diminta lebih banyak menguasai bola dan menang lebih cepat saat melawat ke markas Vietnam
Baca lebih lajut »
50 Tahun Gramedia Gelar Pameran Sampul Manusia: Rayakan Kreativitas Manusia di Tengah Disrupsi AIpenerbit Gramedia Pustaka Utama (GPU) menyatakan keberpihakan kepada karya manusia (desainer, seniman) yang saat ini mendapat tantangan dari AI.
Baca lebih lajut »
9 Fakta Unik Kotoran Manusia yang Harus Kalian Ketahui, Poin Terakhir Banyak Orang Tidak TahuGastroenterolog di Georgetown Hospital berbagai fakta menarik tentang kotoran manusia yang memiliki banyak kaitan dengan kesehatan.
Baca lebih lajut »
Geram Lihat Anak Aghnia Punjabi Disiksa Pengasuh, Atta Halilintar: Manusia Jadi Iblis Itu BanyakAtta Halilintar terlihat geram melihat rekaman CCTV yang perlihatkan Cana disiksa oleh pengasuhnya sendiri.
Baca lebih lajut »
Kondisi Jelang Kiamat, Manusia Lebih Ingin Mati daripada Hidup, Ini HadisnyaDalam situasi demikian, boleh jadi manusia lebih memilih mati karena tidak kuat menahan beratnya cobaan yang ia hadapi.
Baca lebih lajut »