China menegaskan punya hak gunakan kekuatan untuk menegaskan kedaulatannya di Taiwan
REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Mantan Sekretaris Jenderal Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara Anders Fogh Rasmussen mengatakan, negara-negara demokrasi harus menegaskan"beratnya konsekuensi" bila China mengambil tindakan pada Taiwan. Hal ini ia sampaikan saat berkunjung ke pulau itu.
Baca Juga Rasmussen mengambil garis lurus antara invasi Rusia ke Ukraina dengan agresi militer China ke Taiwan. Ia mengatakan negara-negara demokratis harus bersatu untuk memastikan kemenangan Ukraina untuk mencegah China menyerang Taiwan. "China jauh mengandalkan rantai pasokan global dibandingkan Rusia, menegaskan konsekuensi ekonomi berat bila terjadi serangan akan menjadi pencegahan yang kuat," tambahnya seperti dilansir Reuters.
Ia salah satu diplomat paling senior di dunia sampai ia meninggalkan NATO pada tahun 2014. Di Taiwan, ia mengatakan negara-negara Eropa harus memberikan sanksi"komprehensif" pada China bila ada pergerakan pada Taiwan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hubungan Memanas, China Lakukan Serangan ke Langit Taiwan 1.737 Kali di Tahun 2022Pesawat tempur China melemparkan serangan ke langit di sekitar Taiwan hampir dua kali lipat pada tahun 2022.
Baca lebih lajut »
China Murka, Kecam Negara-Negara yang Terapkan Pembatasan Covid-19 bagi Pelancong asal ChinaPemerintah China mengecam berbagai kebijakan pembatasan Covid-19 yang diambil sejumlah negara terhadap pelaku perjalanan asal China
Baca lebih lajut »
AS dan Eropa Terapkan Persyaratan Ketat COVID-19 untuk Warga China, Beijing Ancam BalasanChina mengkritik sejumlah negara yang menerapkan tindakan ketat terkait persyaratan pengujian COVID-19 terhadap wisatawan China.
Baca lebih lajut »
Covid-19 Merebak di China, Begini 5 Negara Perketat Kedatangan Pelancong Asal ChinaUntuk mengurangi risiko penyebaran virus covid-19, sejumlah negara memperketat persyaratan bagi para pelancong asal China mulai besok 5 Januari 2023.
Baca lebih lajut »
Marcos Jr Raup 14 Kesepakatan di China, Tensi Sengketa Laut China Selatan MencairPresiden Filipina Ferdinand Marcos Jr menyambangi China dan bertemu dengan Presiden Xi Jinping. Marcos membawa senjata rahasia dalam kunjungannya ke Beijing. Hasilnya, kedua negara menandatangani 14 kesepakatan. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Kasus Covid China Naik, Uni Eropa Minta Tes Penumpang dari China dan Uji Limbah PenerbanganMenyikapi kasus Covid China naik, negara-negara UE disarankan lakukan tes Covid acak saat kedatangan dan menguji air limbah penerbangan dari China
Baca lebih lajut »