Mantan Relawan Jokowi-Maruf Amin Deklarasikan KITA
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo MalauMantan tokoh dan organ relawan Joko Widodo -KH Maruf Amin mendeklarasikan KITA .Deklarasi mantan relawan Jokowi di Pilpres lalu itu dilakukan setelah Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia mendeklarasikan diri di Tugu Proklamasi, beberapa hari lalu.
"Ini respon KAMI, tapi lebih kepada gerakan moral tentang pentingnya terus mencintai Indonesia," ujar Salah satu Deklarator yang juga mantan Direktur Relawan TKN Jokowi-Amin,Politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu menjelaskan KITA adalah koalisi independen yang menyemai, mengembangkan dan melestarikan Tanah Air Indonesia sebagai bagian dari diri, identitas dan masa depan bersama.
"KITA Bergerak dalam politik kesadaran yang berusaha membangun masyarakat-yang-terbayang Indonesia yang kreatif dan berkelanjutan," ujar anggota komisi 8 DPR RI ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Koalisi Gerindra-PKB Usung Mantan Perwira Polisi dan Mantan Anggota KPU Jateng dalam Pilkada WonogiriKoalisi Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) siap menghadang calon petahana Jekek-Sriyono yang diusung PDI-P.
Baca lebih lajut »
KAMI dan Barisan Para Mantan di Gerbong Pengkritik JokowiSejumlah tokoh yang giat mengkritik Jokowi, memutuskan bergabung dalam satu wadah bernama KAMI. Namun, gerakan ini disebut masih cenderung elitis.
Baca lebih lajut »
Billy Syahputra Kenalkan Amanda Manopo kepada Mantan, Ini yang Terjadi...Billy Syahputra mengenalkan pacar barunya, Amanda Manopo kepada mantan kekasih terdahulu, Elvia Cerolline. BillySyahputra
Baca lebih lajut »
Hari Ini Polri Periksa Mantan Lurah Grogol Selatan |Republika OnlineMantan Lurah Grogol Selatan bantu menerbitkan KTP-el bagi Djoko Tjandra.
Baca lebih lajut »
Cucu Mantan Presiden Kazakhstan Ditemukan Tewas di London |Republika OnlineAisultan Nazabyev merupakan cucu kesayangan mantan presiden Kazakhstan, Nursultan
Baca lebih lajut »