Barack Obama positif Covid-19 dan merasakan gejala seperti tenggorokan gatal. Mantan Presiden AS itu pun ingatkan masyarakat segera vaksinasi.
Beberapa waktu lalu, Obama, mantan Presiden Jimmy Carter, George W. Bush, Bill Clinton beserta para mantan ibu negara muncul bersama dalam sebuah video.
Di dalam video berdurasi satu menit itu, mereka memberikan dukungan serta mendorong kampanye vaksinasi di Amerika Serikat, serta menyampaikan apa yang telah dilewati terkait kondisi pra-pandemi . "Vaksin ini berarti harapan. Vaksin akan melindungi Anda dan orang-orang yang Anda cintai dari penyakit yang berbahaya dan mematikan ini," papar Obama.
Di tengah lonjakan kasus infeksi virus corona, terutama saat penyebaran varian Delta begitu tinggi, pada bulan Agustus 2021 lalu,Baca juga:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mantan Presiden AS Barack Obama Terinfeksi Covid-19 |Republika OnlineBarack Obama positif Covid-19 sedangkan Michelle Obama, dinyatakan negatif Covid-19.
Baca lebih lajut »
Mantan Presiden AS Barack Obama Positif Covid-19Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengumumkan positif Covid-19, Minggu (13/3/2022) waktu setempat.
Baca lebih lajut »
Pandemi dan Perang Bikin Jokowi Pusing, Mantan Presiden PKS: Cukup Sampai 2024 SajaGELORA.CO - Rasa empati disampaikan mantan Presiden PKS Sohibul Iman atas apa yang sedang dihadapi Presiden Joko Widodo. Di mana presiden ...
Baca lebih lajut »
Terluka dan Dirawat, Polisi Bakar Mantan Pacar Belum Diperiksa | merdeka.comSatreskrim Polres Muara Enim, Sumatera Selatan, masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembakaran seorang wanita, DN (25), oleh mantan pacarnya yang merupakan anggota Dokkes Polres Lahat, Brigpol AN. Sejumlah saksi masih menjalani pemeriksaan.
Baca lebih lajut »
Polda Sumsel Dalami Kasus Oknum Polisi Bakar Mantan KekasihPolda Sumsel dalami kasus oknum polisi yang diduga membakar mantan kekasihnya di Kabupaten Muara Enim. Korban harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit
Baca lebih lajut »