Perlu pemutakhiran DPT yang lebih berkala. Teknologi situng juga perlu diperbaiki supaya tidak ada salah input data scan C1.
Jakarta, Beritasatu.com - Mantan Komisioner KPU Sigit Pamungkas mengungkapkan sejumlah hal yang perlu dievaluasi dari Pemilu Serentak 2019. Menurut Sigit, terdapat sejumlah catatan agar pemilu dan juga pilkada mendatang bisa menjadi lebih baik.
"Jadi, pemuktahiran data pemilih tidak hanya tunggu jelang pelakasaan pemilu atau pilkada, tetapi bisa dimuktahirkan secara berkala, misalnya sebulan sekali, sekali dalam tiga bulan atau sekali dalam enam bulan. Dengan itu, data pemilih kita semakin terpelihara atau berkualitas," tandas dia. Sigit juga menegaskan bahwa perbaikan data pemilih bukan hanya menjadi tugas penyelenggara pemilu dan pemerintah. Menurut dia, peserta pemilu juga berkepentingan dengan data pemilih yang berkualitas. Karena itu, kata dia peserta pemilu juga harus terlibat aktif untuk memastikan data pemilih berkualitas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
G20 Inginkan Reformasi di World Trade OrganizationSemua sepakat bahwa kita perlu melakukan reformasi, hampir semua mengatakan perlu adanya upaya menghilangkan atau mengurangi...
Baca lebih lajut »
Presiden terpilih perlu meningkatkan infrastruktur dan SDMSekretaris DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Lampung Fauzan Sibron meminta presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 dapat ...
Baca lebih lajut »
Pemerintah perlu bimbing UMKM di era persaingan digitalCEO Google pada era 2001-2011, Eric Schmidt, dalam bukunya "The New Digital Age", menyatakan bahwa "The Internet is the largest experiment ...
Baca lebih lajut »
Jelang Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Kapolri: Tak Perlu Ada Mobilisasi Massa - Tribunnews.comTito mengatakan bahwa mobilisasi massa berpotensi ditunggangi pihak ketiga yang diduga ingin membuat kekacauan.
Baca lebih lajut »
Sentralisasi Tata Kelola Guru Perlu Dikaji KomprehensifSentralisasi tata kelola guru harus mempertimbangkan banyak hal seperti pelatihan.
Baca lebih lajut »
Defisit Neraca Dagang, PR Warisan yang Perlu Dibereskan JokowiPelaku pasar menyambut baik kemenangan Jokowi untuk kedua kalinya, namun ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan di era kepemimpinannya yang kedua.
Baca lebih lajut »