Peredaran galur Delta dan Omicron mendorong sejumlah negara mulai memvaksinasi anak usia 5-11 tahun. Berbagai vaksin digunakan. Namun, semua telah diuji klinis terhadap anak-anak dan dinyatakan aman. Iptek AdadiKompas
Peserta vaksinasi anak usia 6-11 tahun berfoto bersama di Gedung Dome Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu .
Selasa lalu, Pemerintah Indonesia resmi memulai vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun. Jenis vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinovac atau jenis lain yang sudah mengantongi izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan . Vaksin Sinovac digunakan karena memiliki kejadian ikutan pascaimunisasi kecil dibandingkan dengan vaksin lain.
Selama ini, anak-anak dan remaja menunjukkan gejala infeksi SARS-CoV-2 yang lebih ringan dibandingkan dengan orang dewasa. Gejala yang lebih ringan, bahkan tak bergejala membuat mereka lebih jarang mencari perawatan, lebih jarang dites, sehingga kasus tak terlaporkan. Meski tanpa gejala, mereka bisa menularkan kepada orang lain.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Sebut Omicron Belum Tunjukkan Bahaya, Gibran Ungkit Kasus DeltaJokowi dan Gibran meminta warga tenang terkait varian Covid Omicron sudah masuk Indonesia. Keduanya menilai Omicron belum membahayakan.
Baca lebih lajut »
Sudah Terdeteksi di Indonesia, Ini Beda Gejala Omicron Vs DeltaDi tengah varian Delta yang masih mendominasi, pemerintah melaporkan kasus pertama Omicron. Untuk membedakannya, apa beda gejala Omicron dengan varian Delta?
Baca lebih lajut »