Kementerian Kesehatan Malaysia mengumumkan terjadinya pencapaian rekor jumlah kasus harian paling rendah semenjak Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) diterapkan pada 18 Maret lalu. Corona
jpnn.com, KUALA LUMPUR - Kementerian Kesehatan Malaysia mengumumkan terjadinya pencapaian rekor jumlah kasus harian paling rendah semenjak Perintah Kawalan Pergerakan diterapkan pada 18 Maret 2020 lalu yakni dua kasus positif COVID-19. "Kasus baru COVID-19 dalam negeri mencapai rekor terendah sejak PKP dilaksanakan sehingga menjadikan jumlah kumulatif kasus keseluruhan penularan wabah ini sebanyak 8.
Noor Hisham mengatakan dari dua kasus baru yang dilaporkan tersebut ada satu kasus impor dan satu lagi kasus penularan di Malaysia yang melibatkan bukan warga Malaysia.Baca Juga: "Kabar gembira disampaikan bahwa pada hari ini juga tidak ada kasus penularan dalam negeri dari kalangan warga Malaysia," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perlukah Berhubungan Seks Pakai Masker Wajah untuk Cegah Covid-19Hubungan seks termasuk beresiko tinggi menyebabkan penularan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Masih Terlalu Berisiko, Pemkot Bogor Belum Bolehkan Ojol Angkut PenumpangLantaran masih terlalu berisiko terjadinya penularan Covid-19, Pemkot Bogor belum mengeluarkan keputusan pengoperasionalan...
Baca lebih lajut »
Malang Raya Belum Siap Lepas Pembatasan - Berita Utama - koran.tempo.coRasio penularan Covid-19 di wilayah ini masih tinggi, di atas ketentuan WHO.
Baca lebih lajut »
Terpapar Gas Air Mata, Demonstran Bisa Tularkan Covid-19 |Republika OnlinePembubaran demonstrasi dengan gas air mata dikhawatirkan picu penularan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Pasien Covid-19 Klaster Pasar Cileungsih Bertambah 6 Orang |Republika OnlineJumlah pasien Covid-19 dari klaster penularan Pasar Cileungsi jadi 26 orang.
Baca lebih lajut »