Malaysia Kekurangan 1,2 Juta Pekerja, Ada Usulan Legalkan Pendatang Haram TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Malaysia saat ini kekurangan sekitar 1,2 juta pekerja. Selain 120.000 untuk sektor perkebunan, sektor manufaktur membutuhkan 600.000 pekerja lagi dan sektor konstruksi kekurangan 550.000 pekerja.Di antara bisnis yang merasakan krisis tenaga kerja terburuk adalah pembuat chip, yang membutuhkan hingga 15.000 pekerja dan produsen sarung tangan medis, yang masih kekurangan 12.000 pekerja, demikian dilaporkan FMT, Minggu, 17 Juli 2022.
“Urgensinya sekarang adalah untuk memperbaiki kemacetan saat ini, dan itu berarti menyelesaikan masalah dengan Indonesia sesegera mungkin,” kata Afzanizam.Penelti sosial ekonomi Malaysia, Lee Heng Guie, mendesak pemerintah untuk menghidupkan kembali Program Rekalibrasi Tenaga Kerja untuk memecahkan masalah kekurangan pekerja. Program ini diperkenalkan pada November 2020 untuk memungkinkan pekerja migran yang telah memasuki negara itu untuk bekerja tanpa izin agar status mereka divalidasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kamar Dagang Malaysia: TKI Sangat Diperlukan di Konstruksi dan PerkebunanKamar Dagang Malaysia mengatakan, TKI sangat diperlukan terutama di sektor industri dan perkebunan, yang kekurangan 80 ribu pekerja jelang panen.
Baca lebih lajut »
Pengedar Tetapi Enggak Pakai Narkoba? Ada Nih FAFTidak tanggung-tanggung, barang haram yang siap diedarkan FAF bernilai sampai ratusan juta rupiah. narkoba
Baca lebih lajut »
Malaysia Tak Ikuti MoU, Indonesia Hentikan Sementara Penyaluran PMI - Pikiran-Rakyat.comPemerintah menghentikan sementara penyaluran pekerja migran Indonesia (PMI) ke Malaysia mulai 13 Juli 2022.
Baca lebih lajut »
Hasil Kajian, Pemkab Bogor Tolak TPPAS Nambo BeroperasiDari analisis dan pengamatan yang dilakukan Pemkab Bogor diketahui masih banyak kekurangan dari TPPAS Nambo, seperti sarana dan prasarana yang ada.
Baca lebih lajut »
Sederet Nasib Ngenes SDN di Jatim yang Cuma Dapat Segelintir Murid BaruTerpopuler Sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Jawa Timur kekurangan murid. Bahkan, ada SD yang tidak mendapat murid satu pun. via detik_jatim
Baca lebih lajut »