Tak sedikit warisan Bung Karno untuk dunia Islam di mancanegara. Kian menguatkan dasar pencabutan Tap MPRS No 33/1967.
akhirnya bisa menjejakkan kaki di salah satu persinggahan bersejarah ayahnya, Soekarno , semasa masih menjabat Presiden pertama RI.
Ia sempat mengirim utusannya agar Soekarno mengubah syaratnya, tetapi ia bergeming. Ia tetap meminta syarat itu dipenuhi. Akhirnya Khrushchev pun menyanggupinya, dan setelah ditemukan, Bung Karno bergegas ke makam Al-Bukhari dalam lawatannya ke Uni Soviet, di tahun yang sama, 1956. Sejumlah bangunan besar dan megah tengah dibangun untuk kompleks masjid yang menurut rencana bisa digunakan untuk ziarah sampai 10.000 Muslim. Makam Al-Bukhari diposisikan di bawah masjid, di dalam ruangan berbentuk kubah.
Tak hanya ke makam, Megawati juga diajak ke Pusat Penelitian Riset Ilmiah Imam Al-Bukhari yang tak jauh dari lokasi makam. Di sana, ia memperoleh penjelasan tentang Al-Bukhari dan kiprahnya hingga menjadi ahli hadis yang masyhur. Sejarah Al-Bukhari digambarkan dalam lukisan dan bisa dilihat dari jejak-jejak tinggalannya. Selain itu, Megawati juga menuliskan pesan di buku tamu di Pusat Penelitian Riset Ilmiah Imam Al-Bukhari.
Saat matanya masih dimanjakan oleh bangunan-bangunan lawas dengan arsitektur khas Eropa Barat di kedua sisi Sungai Neva, ia terkesiap saat melihat dua menara dengan simbol bulan sabit dan kubah di kejauhan. Ia yakin betul bahwa yang dilihatnya adalah bangunan masjid. Sekejap kemudian, ia meminta agar bisa singgah di masjid tersebut untuk shalat.Kubah dari Masjid Biru di Saint Petersburg terlihat dari Sungai Neva yang membelah kota terbesar kedua di Rusia itu, Minggu .
Melihat masjid berubah menjadi gudang dan tak terurus, Soekarno menyampaikannya kepada Nikita Khrushchev dalam pertemuan di Moskwa, ibu kota Rusia. Soekarno lagi-lagi ”memaksa” penimpin negara komunis itu untuk menyerahkan kembali masjid itu kepada umat Islam di kota terbesar kedua tersebut.Sepuluh hari setelah lawatan Soekarno di Rusia itu, bangunan gudang diserahkan kembali ke warga Muslim setempat.
Niat pembubaran sempat muncul karena Al-Azhar yang mulai mengambil sikap oposisi terhadap dirinya. Bung Karno, yang mendengar rencana tersebut, menasihati Nasser karena Al-Azhar merupakan benteng peradaban Islam yang perannya mencerahkan umat. Al-Azhar kini telah berubah kian besar, bahkan menjadi pusat utama pendidikan sastra Arab dan pengkajian Islam Sunni di dunia.
Hal tersebut juga selaras dengan yang diperjuangkan MPR. Pada 9 September lalu, pimpinan MPR menindaklanjuti pencabutan Ketetapan MPRS Nomor 33/MPRS/1967 yang sudah dinyatakan tidak berlaku lagi oleh Ketetapan MPR Nomor 1/MPR/2003 dengan menyerahkan surat pencabutan Tap MPRS itu kepada keluarga besar Soekarno. MPR pun berkomitmen untuk terus memulihkan nama baiknya.
Soekarno Uzbekistan Makam Imam Al-Bukhari Masjid Biru Saint Petersburg
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ziarah Megawati ke Makam Imam Bukhari dan Legacy Bung Karno di Dunia IslamJPNN.com : Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri berziarah ke makam Imam Bukhari pada Jumat (20/9).
Baca lebih lajut »
Berkunjung ke Rusia, Megawati Lakukan Sejumlah Kegiatan, Termasuk Ziarah ke Makam Imam BukhariKetua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri terjadwal melaksanakan sejumlah kegiatan di Rusia mulai Sabtu (14/9/2024).
Baca lebih lajut »
Berkunjung ke Uzbekistan, Megawati Bakal Ziarahi Makam Imam Al-BukhariJPNN.com : Megawati tampak disambut langsung oleh Wakil Gubernur Samarkand Rustam Kobilov dengan memberi bunga.
Baca lebih lajut »
Megawati Soekarnoputri ziarah ke makam Imam Al BukhariPresiden kelima RI Megawati Soekarnoputri melakukan ziarah ke makam Imam Al Bukhari di Desa Khartang, Kota Samarkand, Uzbekistan, Jumat. Megawati tiba ...
Baca lebih lajut »
Di Hadapan Makam Imam Al-Bukhari, Megawati Menitikkan Air MataJPNN.com : Megawati Soekarnoputri yang berziarah tampak menggunakan pakaian berwarna merah.
Baca lebih lajut »
Megawati Ziarah ke Makam Imam Al-Bukhari, Napak Tilas Jejak SoekarnoSudah lama Megawati ingin ziarah ke makam Imam Al-Bukhari, makam yang dikunjungi ayahnya, Bung Karno, 68 tahun silam.
Baca lebih lajut »