Tim Investigasi Polri mengungkap ada enam anggota polisi yang membawa senjata api saat demo mahasiswa di DPRD Sultra yang berujung ricuh.
Keenam anggota polisi ini diperiksa Propam Polri terkait tewasnya mahasiswa karena tertembak.
"Ini kami dalami kenapa senjata itu dibawa saat pengamanan unras, padahal sudah disampaikan oleh kapolri untuk tidak bawa senjata," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kasus Penembakan Mahasiswa di Kendari Diambil Mabes Polri, Polda Sultra Jadi TerperiksaDi kasus penembakan 2 mahasiswa saat unjuk rasa, Polda Sultra merupakan bagian dari obyek terperiksa dan seluruh penanganan kasus ada di Mabes Polri.
Baca lebih lajut »
Tim Investigasi Polri periksa enam polisi terkait demo KendariTim Investigasi Polri mengungkap ada enam anggota polisi yang membawa senjata api saat demo mahasiswa di DPRD Sultra yang berujung ricuh.\r\n\r\nKeenam anggota ...
Baca lebih lajut »
Aksi Damai Tuntas, Mahasiswa Diantar Personel TNI-Polri ke Stasiun PalmerahMahasiswa yang menggelar demonstrasi di DPR membubarkan diri. Personel TNI-Polri yang mengamankan demonstrasi pun mengantarkan mahasiswa ke Stasiun Palmerah.
Baca lebih lajut »
Polri: enam anggota polisi terperiksa kasus penembakan mahasiswaTim investigasi Mabes Polri memeriksa enam personel jajaran Polda Sulawesi Tenggara yang diduga melakukan kesalahan standar operasional prosedur (SOP) ...
Baca lebih lajut »
Mabes Polri periksa personil atas kasus penembakan mahasiswaMabes Polri periksa personil atas kasus penembakan mahasiswa. Kapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Pol Merdisyam (kiri) dan Karo Provos Mabes Polri Brigjen Pol Hendro Pandowo (tengah) ...
Baca lebih lajut »
Polri Tangkap 649 Orang Diduga Perusuh di Ibu KotaProses penyelidikan masih berlangsung di Mapolda Metro Jaya.
Baca lebih lajut »