Gedung Putih mengatakan pada hari Selasa (27/2) bahwa Amerika Serikat tidak akan mengirim pasukannya ke Ukraina untuk berperang, setelah sebelumnya Presiden Prancis Emmanuel Macron menolak opsi untuk tidak menerjunkan pasukan Barat di Ukraina. Presiden Joe Biden “selama ini dengan jelas...
Gedung Putih mengatakan pada hari Selasa bahwa Amerika Serikat tidak akan mengirim pasukannya ke Ukraina untuk berperang, setelah sebelumnya Presiden Prancis Emmanuel Macron menolak opsi untuk tidak menerjunkan pasukan Barat di Ukraina.
“Kita tidak akan menerjunkan pasukan di Ukraina. Presiden sudah sangat jelas,” kata Miller kepada wartawan.Baik Gedung Putih maupuan Departemen Luar Negeri AS mengatakan, prioritas mereka saat ini adalah agar Kongres AS menyetujui paket bantuan militer baru untuk Ukraina. Sebelumnya, Presiden Prancis Emmanuel Macron mendobrak tabu dengan mengatakan bahwa terbuka kemungkinan pengiriman pasukan Barat ke Ukraina, meningkatkan pertaruhan dalam menghadapi Rusia yang memiliki senjata nuklir.
Seorang sumber militer Eropa mengatakan bahwa sekutu-sekutu Eropa telah mempelajari rencana itu selama beberapa minggu dan Amerika Serikat mendukung gagasan tersebut.Meski Macron tidak memberikan rincian, Kementerian Luar Negeri Prancis mengatakan bahwa gagasan yang dikemukakan tidak memprediksi pasukan Prancis akan bertempur secara langsung menghadapi pasukan Rusia di Ukraina.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Ukraina Bersumpah Menang atas Rusia di Peringatan 2 Tahun PerangPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky menjanjikan kemenangan atas Rusia pada peringatan dua tahun perang melawan Rusia, Sabtu (24/2/2024).
Baca lebih lajut »
Guru-guru di daerah 3T menanti jawaban konkret dari calon presiden dan wakil presidenGuru-guru di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar atau 3T menanti jawaban konkret dari ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden atas keresahan mereka pada dunia pendidikan Indonesia. Permasalahan infrastruktur belajar untuk murid menjadi hal lebih utama selain masalah kesejahteraan mereka. Refol Malimpu, guru di SMP Negeri Kembu, Distrik Kembu, Kabupaten Tolikara, Provinsi Papua Pegunungan, meminta para calon presiden dan wakil presiden untuk membangun infrastruktur dan sumber daya manusia pendidikan hingga ke pedalaman Papua. Sebab, anak Indonesia sebenarnya sangat senang belajar, tetapi kesulitan mengakses pendidikan
Baca lebih lajut »
Calon Presiden dan Wakil Presiden Mengunjungi Tebuireng Menjelang PemiluCalon presiden dan wakil presiden Indonesia mengunjungi Tebuireng menjelang pemilu. Anies Baswedan, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Mahfud MD telah mengunjungi tempat tersebut.
Baca lebih lajut »
Capres Terpilih, Kementerian Kebudayaan Itu PerluSELESAI sudah masa kampanye calon presiden dan wakil presiden, kini tibalah saat warga Indonesia menentukan pilihan.
Baca lebih lajut »
Jokowi tegaskan tidak akan ikut kampanye Pemilu 2024Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa dirinya tidak akan ikut berkampanye mendukung salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden di sisa ...
Baca lebih lajut »