MUI mempertahankan posisi Ma'ruf Amin sebagai ketua dengan harapan memperlancar dana hibah ke daerah-daerah
TEMPO.CO, Jakarta-Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia Masduki Baidlowi menjelaskan mengapa para pengurus wilayah tak ingin Ma'ruf Amin mundur sebagai Ketua MUI kendati yang bersangkutan dilantik sebagai Wakil Presiden pada 20 Oktober 2019.Salah satu alasannya, ujar Masduki, para pengurus berharap dengan status Ma'ruf sebagai Wakil Presiden sekaligus Ketua MUI, dana hibah ke daerah mengalir lancar.
Karena itu, ujar Masduki, dengan posisi Ma'ruf Amin sebagai Wakil Presiden sekaligus Ketua MUI, diharapkan dana hibah ke daerah bisa lancar. 'Inilah yang diharapkan oleh daerah-daerah, ketika Kiai Ma'ruf menjadi Wapres, bisa mempunyai fungsi bagaimana agar daerah-daerah itu bisa mendapatkan akses pendanaan yang memadai dari pemda dengan Ketum MUI yang saat ini menjadi Wapres,' kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dilantik jadi wapres, Ma'ruf Amin tak mundur dari MUIRakernas MUI amanatkan Ma'ruf Amin tetap pimpin MUI meski dilantik menjadi Wapres.
Baca lebih lajut »
Wapres Tiongkok akan Hadir di Pelantikan Jokowi-AminWapres Wang, yang juga mantan Wali Kota Beijing, itu tidak asing dengan Indonesia karena sudah pernah mengunjungi Jakarta.
Baca lebih lajut »
Diminta mundur dari Ketua MUI, Ma'ruf Amin: Percepat munasWakil Presiden terpilih periode 2019-2024 Ma&39;ruf Amin meminta agar musyawarah nasional (munas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) dipercepat agar dirinya bisa ...
Baca lebih lajut »
Ma'ruf Amin Respons Permintaan Mundur dari Ketua MUIMa'ruf Amin meminta agar musyawarah nasional MUI dipercepat.
Baca lebih lajut »
Keputusan Rakernas: Kiai Ma’ruf Amin Tetap Ketum MUI Hingga 2020Zainut Tauhid Saadi mengatakan, Rakernas V MUI meminta KH Ma’ruf Amin tetap menjadi ketua umum MUI hingga 2020. KetumMUI
Baca lebih lajut »
Pasca-penusukan Wiranto, Ma'ruf Amin Sebut Penanganan Terorisme Harus dengan Cara 'Soft'Wakil presiden terpilih Ma'ruf Amin mengatakan, penanganan terorisme di Indonesia harus menggunakan cara-cara yang tidak represif.
Baca lebih lajut »