Luhut Ungkap Pengembangan Industri Baterai Lithium dapat Tekanan Asing. Luhut mengatakan bahwa tidak ada negara maju yang ingin melihat negara berkembang seperti Indonesia menjadi negara maju.
MENTERI Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan bahwa pengembangan industri baterai lithium di Tanah Air mendapat tantangan dari pihak asing. Proyek yang berpotensi menjadikan Indonesia produsen nomor satu dunia penyedia energi bagi mobil listrik itu terus ditekan.
Padahal potensi pengembangan baterai lithium bisa menghasilkan nilai tambah yang berlipat ganda dari pada hanya sakadar menyediakan bahan mentahnya."Kan kita yang punya raw material, kapan kita mau menikmatinya, rakyat Indonesia? Kapan kita ngembangin teknologi-nya, kok di mereka aja. Jadi value added itu kan nilainya jauh lebih tinggi bisa 10 kali dari pada di hulunya," jelasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Minta Maaf atas PPKM Darurat, Luhut Ungkap Alasan dan Bicara KesedihannyaLuhut mengungkap alasannya meminta maaf ke publik atas pelaksanaan PPKM Darurat yang belum optimal.
Baca lebih lajut »
Holding BUMN Baterai Ungkap Masa Depan Industri Baterai Mobil Listrik di RIHolding BUMN Baterai Ungkap Masa Depan Industri Baterai Mobil Listrik di RI TempoOtomotif
Baca lebih lajut »
Luhut: Keresahan Kita Berpolitik Bisa Akibatkan Orang MeninggalLuhut Binsar Pandjaitan mengatakan perjuangan melawan Covid-19 varian delta belum selesai. TempoBisnis
Baca lebih lajut »
Menko Luhut apresiasi vaksinasi untuk pelaku UMKM digital dan logistikMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, yang juga Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali, ...
Baca lebih lajut »
Menko luhut Minta Kepala Daerah Mitigasi Lonjakan Kasus Covid-19 Usai Idul AdhaMenurut Menko Luhut, Presiden Joko Widodo telah meminta agar para kepala daerah memiliki data yang pasti terkait pasien meninggal apakah sudah divaksinasi atau belum.
Baca lebih lajut »
Luhut: Belanja produk TIK dalam negeri capai Rp17 triliun pada 2024Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan penggunaan produk Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam ...
Baca lebih lajut »